disinfecting2u.com – Megawati Hangestri Pertiwi kembali tampil apik saat membela Jung Kwan Jang Red Sparks dalam kemenangan melawan AI Peppers di Chungmu Gymnasium, Daejeon Kamis (11/1/2024) lalu.
Pada laga kali ini, Red Sparks berhasil mengalahkan tim tuan rumah dengan skor 3-1 (25-21, 21-25, 25-16, 25-13).
Itu adalah pertandingan yang penuh perjuangan dengan banyak momen menarik, termasuk insiden di mana pelatih AI Peppers Joe Trinsey mendapat kartu kuning pada set keempat karena rotasi timnya yang tidak tepat.
Di awal set keempat, Red Sparks memimpin 2-0, dan saat Yeum Hye-seon melakukan servis, AI Peppers melakukan rotasi yang salah.
Kesalahan tersebut memicu diskusi panjang antara wasit dan pemain hingga berujung pada kartu kuning untuk Joe Trinsey.
Kesalahan rotasi ini memberikan poin gratis bagi Red Sparks dan memudahkan mereka mendominasi permainan.
Saat AI Peppers melakukan kesalahan saat melawan tim Megawati Hangestri, Red Sparks. Sumber: tangkapan layar YouTube
Meski AI Peppers bekerja keras di set keempat, mereka tak mampu mengejar ketertinggalan.
Red Sparks dengan cepat unggul 13-6 dan akhirnya memenangkan set keempat 25-13, memastikan kemenangan 3-1 untuk tim yang ditenagai Megawati Hangestry.
Megawati Hangestry bukan nama baru di kancah voli Korea Selatan. Pada musim 2023-2024, ia berhasil mencatatkan berbagai prestasi impresif bersama Jung Kwan Jang Red Sparks.
Salah satu prestasi terbesar Megawati adalah mengantarkan Red Sparks ke babak final V-League Korea, meski akhirnya harus puas di peringkat kedua.
Penampilan Megawati yang konsisten sepanjang musim membuatnya mendapatkan pengakuan sebagai salah satu pemain asing terbaik di liga.
Sebagai penyerang lawan, Megawati terkenal dengan pukulannya yang kuat dan kemampuan membloknya yang sangat baik.
Musim lalu, ia selalu menjadi andalan tim di situasi kritis, terutama saat tim membutuhkan poin cepat.
Kemampuan ofensif dan defensifnya menjadikannya salah satu pemain kunci yang membuat Red Sparks tetap bersaing di puncak klasemen.
Selain prestasi tim, Megawati juga mendapat penghargaan pribadi. Dia terpilih sebagai salah satu pemain terbaik pada posisinya di liga.
Pelatih lawan juga mengenalinya sebagai pemain yang sulit dihentikan.
“Megawati adalah pemain yang memiliki kombinasi kekuatan dan ketenangan, dan itu membuatnya berbahaya di lapangan,” puji salah satu pelatih lawan, dikutip KBS Sports.
Melihat penampilan apiknya, tak heran jika Jung Kwan Jang Red Sparks memutuskan memperpanjang kontrak Megawati untuk musim 2024-2025.
Kontrak baru ini disepakati pada April 2024 dan Megawati akan kembali memperkuat tim menghadapi kompetisi baru.
Penandatanganan kontrak ini dilakukan tak lama setelah Megawati berhasil membawa Red Sparks melaju di liga sehingga memperkuat kepercayaan diri tim terhadap kemampuannya.
Agen Megawati, Wibi Anhari menjelaskan, proses perpanjangan kontrak ini sudah direncanakan sejak lama.
“Kontrak Megavati diperpanjang karena kontribusinya yang luar biasa musim lalu. The Red Sparks sangat senang dengan penampilannya dan berharap bisa membawa tim ini lebih jauh lagi musim depan,” kata Wiebe.
Ia pun menambahkan, Megawati akan menjadi bagian penting dalam rencana masa depan tim, apalagi mengingat besarnya harapan yang dilimpahkan kepada pemain internasional tersebut.
Dengan performanya di Korea Selatan dan komitmennya di timnas, Megawati terus membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain bola voli terbaik Indonesia di kancah internasional.
Meski menuai kontroversi, komitmennya untuk terus berkarya di lapangan voli nasional dan internasional tidak perlu diragukan lagi. (kata benda)