disinfecting2u.com – Meski laga Bahrain kontra Indonesia sudah usai, namun tetap bercerita.
Kisah ini merupakan tindakan kontroversial yang dilakukan Hakim Ahmed Al-Kafa. Wasit diyakini membantu Bahrain dengan memperpanjang perpanjangan waktu.
Bahrain akhirnya mampu memanfaatkan keunggulan tersebut untuk menyamakan skor.
Jawaban mereka mulai berbeda-beda, baik dari luar negeri maupun dalam negeri, misalnya dari Eric Thohir.
Sebagai Ketua Umum PSSI, Eric tentu tidak setuju wasit menginjak-injak harga diri tim Indonesia.
Faktanya, sebagian besar suporter Garuda masih kesal dengan kepemimpinan wasit Ahmed Al-Kaf. Berkat dia, Indonesia tak mampu mengalahkan tuan rumah Bahrain.
Bahkan, jika menang, Indonesia akan langsung naik ke peringkat kedua klasemen yang berpeluang besar langsung lolos ke Piala Dunia.
Namun nyatanya takdir berkata lain karena ulah wasit, Indonesia hanya berakhir imbang.
Alhasil, tim besutan Shin Tae-yong turun ke posisi kelima dengan tiga poin.
Sebuah posisi yang mau tidak mau akan memaksa Indonesia untuk kembali bekerja keras di laga selanjutnya.
Di sisi lain, hasil imbang tersebut memang sangat menguntungkan Bahrain.
Bahrain berada di peringkat keempat klasemen dan masih mempunyai peluang kuat untuk melaju ke babak selanjutnya.
Sedangkan untuk assist wasit, momen tersebut menjadi viral di seluruh dunia bahkan banyak meme lucu di media sosial.
Tentu saja hal ini menjadi bukti bahwa seluruh dunia sepakat bahwa laga Indonesia kontra Bahrain bukanlah laga yang sehat karena biasanya menguntungkan tim tuan rumah.
Melihat tim Indonesia ditipu wasit Eric Thohir, ia memutuskan menyikapinya dengan tenang. Menurutnya, ini adalah bagian dari sepak bola.
Pria berusia 54 tahun itu kemudian meminta para pemainnya untuk fokus pada laga berikutnya, yakni melawan China.
Eric Thohir pun berpesan agar para suporter terus memberikan dukungannya demi menjaga kesehatan mental para pemain Indonesia dan meraih performa maksimal pada laga-laga selanjutnya.
“Inilah sepak bola. Hasil akhir ditentukan oleh banyak faktor. Peluang menang pertama harus muncul pada waktu permainan. Selanjutnya saya minta kepada seluruh anggota tim, pemain, staf kepelatihan, ofisial Indonesia untuk fokus pada laga selanjutnya melawan China. Tanyakan pula: “Fans harus terus dan tidak pernah berhenti memberikan dukungan psikologis kepada pemain Indonesia,” kata Erik Thohir seperti dikutip bolasport.com.
Pasti ada yang kaget dengan ucapan Erik Thohir yang justru santai usai wasit melumpuhkan Indonesia pada laga melawan Bahrain.
Namun jika dipikir-pikir, keputusan Eric Thohir untuk tidak mempertanyakan wasit sudah tepat.
Jika Pak Eric tidak melakukan sesuatu dan mengambil tindakan, hal ini dapat berdampak pada Indonesia, baik secara moral maupun lainnya, yang dapat mengganggu persiapan timnas.
Sesuatu yang sebenarnya dipikirkan Eric Thohir. Meski demikian, jelas Menteri BUMN juga tidak ingin harga diri Indonesia terinjak-injak di luar negeri.
Ia akan membalas dendam dengan berbagai cara atas tindakan yang merugikan Indonesia.
Anda mungkin masih ingat apa yang dikatakan Erik Thohir tentang reaksinya saat tim China menipu Indonesia.
Menurutnya, jika tim Indonesia di-bully di luar negeri, kami akan mem-bully tim tersebut saat bermain di Indonesia.
“Itulah mengapa semua negara ingin mempersulit tim tamunya. Ya, kita juga harus menjadi pemilik yang baik, tapi tidak menjadi baik. Kalau mereka melakukannya kepada kami di luar negeri, kami akan melakukannya lagi (di Indonesia),” kata Eric Thohir saat diwawancarai awak media.
Hal serupa rupanya juga menimpa tim Bahrain yang kemarin “bekerja” melawan Indonesia.
Tak hanya Bahrain, Ahmed Al-Kaf juga patut mendapat hikmah. Bahkan, jika memungkinkan, banyak pihak yang meminta AFC kembali mencalonkan Ahmed Al untuk laga kedua Indonesia kontra Bahrain. Kopi itu seperti hakim.
“Kami sepakat untuk menginstruksikan wasit untuk memimpin pertandingan GBK-Bahrain.” Komentar dari pengguna internet.
“Beraninya dia datang ke GBK, wasitnya tidak akan pulang ke Oman,” teriak netizen.
Nanti kita bikin wasit di GBK grogi, kata seorang warganet.
“Betul Pak Eric suruh DTG ke GBK, pimpin kandangnya. Kalau dia benar pasti datang, tapi kalau salah pasti banyak alasan datangnya, kita lihat saja SJ.” tulis warganet lainnya. (TIDAK)