Jember, trowonews.com – PT kereta API Indonesia (ERERO) Operasi 9 Jember terus meningkatkan kualitas layanan kepada pengguna. Salah satu langkahnya adalah dengan mengganti objek kereta api dengan kapal yang lebih baru.
K.S.
Penataan objek kereta api ini merupakan bagian dari transformasi layanan tangan untuk menjawab kebutuhan dan harapan pelanggan yang terus berkembang. Misalnya pada KA Lojava sambungan Jebarjo – Purvoketo, KA Ukpres, KA Pandungiv, KA Eksekutif. Termasuk rencana relokasi sejumlah fasilitas kereta api ke Buruwang.
“Selain fokus pada peningkatan pelanggan, Kai Dopi 9 Yekur juga mengutamakan keamanan,” jelasnya.
Fasilitas baja tahan karat (SSNG) terbaru yang saat ini digunakan Kai sedikit berbeda dengan yang beroperasi saat ini. Perbedaan tersebut salah satunya terkait dengan dimensi luar yang memiliki dinding dan atap lebih tinggi.
“Rencananya kereta menuju seri Banyuang dengan bahan stainless steel (SSN) generasi baru. Karena Juli – ada dua terowongan baru yang usianya di atas 100 tahun, dan ada perbedaan dimensi kereta SSN, lalu ke menjamin keselamatan perjalanan kereta api, uji coba sedang berlangsung.
Pada bulan November 2020, terowongan tersebut diuji dengan dummy (kereta SSN seukuran besi berbentuk), yang kemudian pengujian tersebut diuji dengan lancar dan terowongan dapat dilewati tanpa suara. Untuk menjamin keselamatan dan keamanan, Selasa (7/1) dilaksanakan dengan menggunakan fasilitas sebenarnya.
“Dari uji coba kemarin, kereta SSNG bisa masuk ke dalam terowongan, namun jarak dinding kereta dengan dinding terowongan sangat dekat,” ujarnya.
Melihat hasil tersebut, untuk menjamin keselamatan perjalanan kereta api, BU W 1. akan mempertahankan penggunaan generasi baru di Biuwangi.
Namun masyarakat Banyawangi tidak perlu khawatir karena Kaidai Deyo akan menghadirkan inovasi serta kereta Baninin terbaru.
Keselamatan adalah prioritas utama di semua kereta. SSS / ayam)