Viral, Dokter Koas di Palembang Dipukuli Sampai Babak Belur oleh Supir Juniornya Gegara Masalah Piket di Libur Tahun Baru

disinfecting2u.com – Sebuah video yang memperlihatkan seorang dokter muda dipukuli baru-baru ini menjadi viral di media sosial.

Setelah diselidiki lebih lanjut, ternyata yang memukuli Dr. Coase adalah supir juniornya akibat masalah bola saat libur tahun baru.

Dalam video pendek berdurasi 1 menit 6 detik yang dibagikan akun X @heraloebss, terlihat seorang pria berkemeja merah menyalahgunakan toko permen tersebut.

Peristiwa tersebut diketahui terjadi pada Rabu (12 November 2024) di Palembang. Korban tampak dihajar habis-habisan oleh pelaku berbaju merah.

Meski warga sekitar berusaha menghentikannya, namun pelaku yang terlihat sangat emosi terus melakukan pemukulan terhadap dokter warga yang masih berseragam dinas tersebut.

Untuk diketahui, korban diketahui bernama Luthfi, Ketua Koordinator Mahasiswa Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri) yang saat ini bekerja di RS Siti Fatimah Palembang.

Sedangkan pelaku berbaju merah adalah sopir komandan yunior yang tidak terima karena ada jadwal saat libur panjang Natal dan Tahun Baru.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar di bagian wajah dan mata kirinya merah akibat penganiayaan tersebut. Saat ini, kepala koas tersebut dirawat di RS Bhayangkara Palembang.

Mengutip beberapa sumber di media sosial, kronologi awal kejadian adalah saat seorang mahasiswa kedokteran Universitas Sriwijaya mengadu kepada orang tuanya tentang rencana aksi protes tersebut.

Kemudian sang junior mengeluhkan jadwal piket yang diberikan karena harusnya mendapat shift saat libur panjang Natal dan Tahun Baru.

Orang tua anak bungsu tersebut dikabarkan merupakan pejabat di salah satu daerah dan juga dikenal sebagai pengusaha.

Setelah menerima pengaduan dari anaknya, ibu junior tersebut menghubungi Chief Koase dan dua orang lainnya untuk bertemu di suatu tempat guna membahas rencana protes.

Namun tiba-tiba, pengemudi yang lebih muda itu tanpa ampun memukuli Chief Koase hingga dia babak belur, bahkan ketika orang-orang di sekitarnya mencoba untuk menghancurkannya.

Dalam video tersebut terlihat pria berbaju merah itu merasa tersinggung dengan sikap Chief Koase yang dianggapnya tidak sopan saat bertemu dengan orang tua juniornya.

Korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara Palembang dan melapor ke Polda Sumsel pada Rabu malam (12/11/2024).

 

Setelah kasusnya viral, banyak pihak yang melapor dan mengaku mengetahui detailnya beberapa detik sebelum pemukulan.

Berdasarkan akun Instagram @ftyxxxxxxxxx, ada seorang dokter di pesantren yang selalu memprotes jadwal yang diberikan untuk keadaan darurat.

Puncaknya adalah ketika ibu Dr. koas bertemu dengan pengelola stasiun koas untuk membahas jadwal yang diberikan kepada putranya.

Yang perlu diterjemahkan: Ada anak kos bernama Lxxx, dia terus mengeluh tentang jadwal jaga malamnya padahal semua temannya setuju, kata @ftyxxxxxxxxx.

Jadi Lxxx ini mengadu ke ibunya, ibunya bernama Luthfi, yang merupakan kepala stasiunnya. Kami diajak ke restoran, kami jelaskan, tapi ibu Lxxx malah dipukuli oleh anak buah ibu Lxxx hingga memar, katanya. menjelaskan.

(losmen)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top