TVOnews.com – Ussetaz Khalid penting untuk menjadi pentingnya saudara -saudara Muslim.
Karena di belakangnya, berbicara tentang orang lain – suatu imoralitas dari kebenciannya adalah hal yang dilarang dari ajaran Islam.
Masuk akal untuk berbicara dengan orang lain yang tertinggal Islam bernama Gibra.
Ayah Ibhibah dilahirkan dengan keras karena itu berarti pria di belakangnya, dan pria di belakangnya, dia berbicara tentang kejahatan atau rasa malu, dan dia tidak akan mencintainya.
Karena Islam menekankan pentingnya penundaan verbal dan moggiesnya dari Muslimnya.
Dalam Firman -Nya, Tuhan ingin memakan tubuh -Nya, yang dia kehendaki.
Y albuhs althine saya analog dari من الظن بublik ان الل ن ن ع بب رحيم uatu
Tengah: Orang terkasih, hindari diskriminasi besar! Bahkan, beberapa tuduhan adalah dosa. Jangan mencari kesalahan orang lain dan jangan bersamamu yang bergosip untuk orang lain. Apakah ada di antara Anda yang ingin saya makan daging untuk almarhum saudara? Tentu saja, Anda merasa menjijikkan. Katakan Tuhan! Memang, Allah bertobat. (Surat al-Hururat: 12)
Di salah satu hadis, hadits ini menjelaskan gagasan guibe dalam Islam.
“Apakah kamu tahu apa itu Gubaiba?”
Kemudian teman -teman menjawab: “Allah dan kebebasannya dan aku tahu itu.”
Requullah berkata:
“Dia memberitahumu tentang saudaramu.”
Kemudian teman -temannya berkata, “Jika apa yang saya katakan itu benar, apa?” mereka bertanya.
Kemudian perzinahan melihat nanti:
“Jika apa yang kamu katakan salah, kamu tidak bebas. Jika kamu tidak benar, kamu difitnah.” (K. Muslim, no. 2589)
Oleh karena itu, Ustaz mengingatkan Khalid, mengingatkan bahwa setiap saudara laki -laki Muslim disimpan dari penghinaan.
“By faith, we invite each other to help each other in the Instagrambook in Instagram Book at Instagram Book at Instagram Book at Instagram Book in Instagram Book in Instagrambook in Instagram Book Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagram book in Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook dalam buku Instagram di buku Instagram di buku Instagram dalam buku Instagram -nya? Akun Instagram. In Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagram book in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook in Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook di Instagrambook secara abnormal. Dalam buku Instagram dalam buku Instagram, dalam buku Instagram di Instagram -nya di akun buku Instagram -nya. Dalam buku Instagram -nya, ia berada di Instagrambook di buku Instagram -nya di buku Instagram -nya di buku Instagram -nya di buku Instagram -nya di buku Instagram -nya di buku Instagram -nya di buku Instagram -nya.
Kemudian, di Ustaz Halida, berkata kepada pria yang menutupi saudaranya Hadita, dan saudaranya ditutupi dengan aibnya.
Requullah berkata:
ونررررahaya kata
“Itu hanya menjadi pemberitahuan kami. (Tembakan Muslim: 2699).
Akibatnya, diingat bahwa Ustaz Khalid adalah bangunan yang kuat untuk satu sama lain untuk satu sama lain.
“Jadi hal yang sama tentang saudara -saudara. Jika saudara dan saudari kita tidak marah, saudara kita bijak, bijak,”
“Penutup aib tidak berarti membenarkan kesalahan, tetapi menjaga kemuliaannya,” lanjutnya.
Oleh karena itu, Ustaz Khalid mencatat pentingnya menghormati orang lain.
“Mari kita menjaga kemuliaan kita,” Khalid.
Industri ini mencakup kita dengan rasa malu di dunia, di masa depan, di masa depan, bagi saudara dan saudari kita.
Alam Bishawarb.
(Tempat)