Jakarta, disinfecting2u.com – Ustaz Fatih Karim dari Cinta Quran Foundation (CQF) mendirikan Heroic Quran Scholarship yang bertujuan untuk mendukung pendidikan siswa miskin, tunanetra, dan lanjut di berbagai tempat. Indonesia.
Beasiswa Quran didirikan untuk mendukung pendidikan siswa dari latar belakang kurang mampu, khususnya penyandang cacat, dan juga diberikan kepada siswa dalam praktik.
Program Edukasi Al Quran diluncurkan pada acara Magnificent Day 2.0 yang diselenggarakan serentak oleh Yayasan Cinta Quran (CQF) dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional pada tanggal 22 Oktober.
“Bapak dan Ibu sekalian, makanya kita serius untuk melahirkan generasi Quran berikutnya. Kita ingin membangun bukan hanya generasi Quran saja, tapi juga generasi penerus Raja yang bersangkutan, Raja SAW,” ujarnya. Ustaz Fatih Karim, demikian keterangan yang diterima tim disinfecting2u.com di Jakarta, Kamis (24/10/2024).
Ustaz Fatih Karim mengatakan, beasiswa ini akan diberikan kepada seluruh jenjang, mulai dari sekolah dasar yaitu Sekolah Generasi Quran, sekolah narasumber di Cinta Quran Center, dan siswa tunanetra di Sekolah Pelatihan Sam’an Cinta Quran.
Ustaz Fatih Karim berharap semakin banyak masyarakat Indonesia yang mencintai Al-Quran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ustaz Fatih Karim mengatakan, “Karena kita khawatir terhadap pendidikan di negeri ini, akibat dari segala sesuatu yang menghancurkan generasi penerus kita, seperti perkelahian, seks, narkoba, bermain game di internet, sangatlah mengerikan.”
“Bisakah Anda bayangkan bagaimana jadinya ke depan jika pemimpin Indonesia diisi oleh orang-orang yang tidak beragama dan jauh dari Al-Quran?” lanjutnya.
Siswa dari tiga sekolah binaan CQF menghadiri pembukaan Beasiswa Pahlawan Quran.
Seluruh siswa bergotong royong menampilkan bacaan Alquran, hadroh, puisi, dan drama karya siswa.
Model tersebut bertujuan untuk menunjukkan kemampuan dan ketaatan kepada Al-Qur’an dan Nabi Muhammad SAW. Dia adalah bagian dari generasi yang meneruskan pesan Muhammad (SAW).
Ustaz Fatih Kerim meyakini proyek ini dapat melahirkan generasi pemimpin dan ulama yang berlandaskan nilai-nilai Al-Quran, memberikan kontribusi yang baik bagi masyarakat dan menginspirasi banyak pihak tentang pentingnya mendukung perjuangan Al-Quran. (menyengat)
