Jakarta, disinfecting2u.com – Ustaz Adi Hidayat (UAH) berbagi amalan rejeki yang mudah dilakukan seluruh umat Islam.
Dalam kehidupan, setiap manusia mungkin saja menghadapi kesulitan termasuk kesulitan dalam pekerjaan
Menurut Ustaz Adi Hidayat (UAH), amalan pemeliharaan ini juga dapat meningkatkan diri terhadap Allah SWT.
Lalu bagaimana praktik mencari nafkah yang dilakukan Ustaz Adi Hidayat (UAH)?
Ternyata amalan yang dianjurkan Ustaz Adi Hidayat (UAH) adalah shalat duha
Sholat dhuha merupakan amalan sunnah yang memakan waktu lama yaitu setelah matahari terbit hingga adzan zuhur.
Namun Ustaz Adi Hidayat (UAH) berpesan, saat salat Dhuha sebaiknya memilih surat yang dibacakan setelah Al Fatiha.
Surat yang dipilih Ustaz Adi Hidayat (UAH) hendaknya sesuai dengan niat yang diinginkan
Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian menjelaskan bahwa terdapat pilihan surah sholat dhuha yang dapat disesuaikan dengan keinginan seseorang.
Salah satu surah yang bisa disarankan oleh Ustaz Adi Hidayat (UAH), salat Duha yang pertama, Surat Al Araf ayat 96.
Berikut bacaan lengkap berbahasa arab, latin dan artinya
Dan
Wa lau anna ahlal-qurā āmanū wattaqau lafataḥnā ‘alaihim barakātim minas-samā’i wal ardḍi wa lākin każzabū fa akhażnāhum bimā kānū yaksibūn (a).
Artinya: Seandainya penduduk bumi beriman dan bertakwa, Kami akan bukakan kepada mereka berbagai nikmat dari langit dan bumi Namun mereka mengingkari (para malaikat dan ayat-ayat Kami). Jadi, kami menyiksa mereka atas apa yang selalu mereka lakukan
Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan dengan membaca Matahari ini diharapkan membuka pintu rezeki di langit dan bumi segera mendapat rezeki.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan, “Segera dibuka (pintu) rezeki di surga dan di bumi,” Quran Surat Tujuh Ayat 96.
Kemudian, surah kedua yang membahas tentang pemeliharaan dan dianjurkan dibaca saat shalat Duha adalah Talaq ayat 2-4.
Akhir ayat kedua dan ayat ketiga Surat Talagar dikenal dengan ayat seribu dinar
Ustaz Adi Hidayat mengatakan, jika ayat ini dibacakan secara rutin dan penuh keyakinan, maka mempunyai kekuatan memberikan rezeki dari hal yang tidak terduga.
Dikatakannya bahwa rezekinya datang dari arah yang tidak disangka-sangka sebagai keringanan dari kesulitan, Al-Qur’an Surah 65 akhir ayat kedua, akhir ayat ketiga, awal ayat keempat.
Berikut Talaq ayat 2-4 lengkap dengan Talaq ayat 2-4 bahasa arab, latin dan artinya.
فَاِذَا بَلَغْنَ اَجَلَهُنَّ فَاَمْسِكُوْهُنَّ بِمَعْرُوْفٍ اَوْ فَارِ قُوْهُنَّ بِمَعْرُوْفٍ ِّنْكُمْ ََِّ يْ َّتَّقِ الْهَ يَجعَلْ لَّهٗ مَخ dan رَجًا ۙ
Fa iżā balagna ajalahunna fa amsikūhunna bima’rūfin au fāriqūhunna bima’rūfiw wa asyhidū żawai ‘adlim minkum wa aqīmusy-syahādata lillāh (i), likālikum yū’aẓu biāmin wa may yattaqillāha yaj’al lahū makhrajā (n).
Artinya: Apabila mereka hendak tamat shalatnya, maka rujuklah mereka dengan baik atau biarkan mereka berjalan dengan baik dan bersaksilah dengan dua orang saksi yang adil dari pihakmu dan biarlah kesaksianmu diteguhkan karena Allah. Dianjurkan kepada orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberi jalan baginya.
Dan
Wa yarzuqhu min ḥaiṡu lā yaḥtasib (u), wa may yatawakkal ‘alallāhi fa huwa ḥasbuh (ū), innallāha bāligu amrih (ī), qad ja’alallāhu likulli syai’in qadrā (n).
Artinya: Dan dia memberinya makanan dari arah yang tidak disangka-sangka. Barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan memenuhi (kebutuhannya). Sesungguhnya Allah-lah yang menyelesaikan pekerjaan-Nya. Sesungguhnya Allah telah menyediakan segala sesuatunya
وَالّٰۤ band يْ يَىِٕۗسْنَ مِنَ الْمَحِيْضِ مِنْ نِّسَاۤىِٕكُمْ اِنِ ارْتَبْت ُمْ فَعِدَّتُهُنَّ ث لَمْ يَحِضْنَ وْاَُ َ يُسْرًا
Wal-lā ya minā-ma ḥīḍi miniī nisikkum irrṭabṭṭam fa ‘idāttuhunna ṡjala ṡwatu ashihur (in), wal-lam lam yḍwin (a), wa ultul-amli ajaluhu ayanna ya’na (wa) may yattaqillāha yaj ‘al lahū min amrīhī yusra (n).
Artinya: Bagi wanita-wanita yang tidak dapat haid lagi di antara istri-istrinya (menopause), jika ragu (tentang jangka waktu Iddah) maka Iddahnya tiga bulan. Begitu juga bagi wanita yang belum menstruasi (belum matang). Bagi ibu hamil, masa iddahnya sampai melahirkan. Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memudahkan pekerjaannya
Inilah Surat-surat Saat Sholat Dhuha
Sementara terkait waktu salat Dhuha, UAH menjelaskan, mulai dari Siruk hingga menjelang salat Dzuhur
Waktunya, salat Dhuha dibagi menjadi tiga periode, yaitu awal, tengah, dan akhir
Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan, keutamaan makanan dari shalat Dhuha adalah di akhir waktu.
Waktu salat Dhuha yang ketiga, kata UAH, dimulai pukul 10.30 WIB hingga makan siang.
Katanya, mulai pukul 10.30 hingga salat Dzuhur.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan, akhir shalat Dhuha bisa dilakukan hingga 8 rakaat
“Lakukan dua atau dua, lakukan hingga 8, atau Anda bisa melakukan empat atau empat,” saran UAH.
Menurut Ustaz Adi Hidayat (UAH), Fadillah Sholat Dhuha di akhir zamanlah yang bisa memperlancar rezeki yang berlimpah.
“Ini bukan tentang menarik banyak rejeki sebagai cara berdoa,” kata UAH
Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan kalau ini tujuannya, biasanya kalau beruntung keberkahannya akan hilang.
Dia menyarankan, “Saya sarankan melakukannya sebagai Lilla dan mempersembahkannya kepada Allah.”
UAH kemudian mengingatkan setiap umat Islam untuk selalu mengingat bahwa penghasilan tidak hanya berupa uang
“Apa yang telah dicapai bisa mempercepat datangnya rezeki, tapi jangan hanya diartikan dalam bentuk uang atau proyek,” jelas UAH.
Ustaz Adi Hidayat mengatakan, “Pemeliharaan bisa kesehatan, bisa tenang, kalau khawatir bisa ke psikolog, tenang itu mahal.”
Wallahulam
