Tingkatkan Produksi Pangan, Kasad Resmikan Pipanisasi di Pulau Bawean Gresik

Gresik, disinfecting2u.com – Panglima Tertinggi (Casaad) Jenderal TNA Maruli Simjuntok meresmikan Program Pipa Air Manunggal TNI di Pulau Bawan, Jawa Timur. 

Program tersebut merupakan upaya TNI membantu meringankan krisis air bagi pertanian yang selama ini hanya mengandalkan sistem tanam tadah hujan. 

Program pipanisasi ini memanfaatkan luapan air dari Danau Kastoba yang diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian di pulau yang terletak 80 mil dari pelabuhan Yunani itu. 

Panglima (Casaad) TNA Jenderal Maruli Simanjuntak mengatakan, proyek pipa air TNA Manunggal di Pulau Bawan merupakan contoh kepedulian TNI AD terhadap kemajuan masyarakat, khususnya petani. 

Dengan memanfaatkan air Danau Kastoba, program ini diharapkan dapat mengatasi keterbatasan air yang menghambat produksi pertanian di Bawan. 

Kasad menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Program Air TNA Manunggal yang hingga saat ini telah berhasil menjangkau lebih dari tiga ribu titik dengan 150 titik irigasi pertanian yang mampu mengairi sekitar 44 ribu hektar lahan di Indonesia. 

Menurutnya, saat ini program pipa di Pulau Bawan hanya menyuplai air ke tiga desa yakni Desa Kelom Panggubuk, Pekalongan, dan Tambak yang total luas lahannya 340 hektare.

Ia menambahkan, “Kami berharap program ini tidak hanya membantu petani meningkatkan hasil panen, namun juga memberikan dampak positif terhadap ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat Bawan.” 

Lebih lanjut Kasad mengungkapkan, program air TNI Manunggal di Pulau Bawan merupakan bukti nyata kerja sama pemerintah daerah dan TNI dalam mendukung ketahanan pangan.

Ia mengatakan, “Ini merupakan bentuk koordinasi demi kemajuan masyarakat Yunani, khususnya di daerah yang terkena dampak terbatasnya air untuk pertanian.” (sha/bidik) 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top