Jakarta, disinfecting2u.com – Timnas Indonesia mendapat kabar gembira saat menghadapi Australia dan Bahrain di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 wilayah Grup C Asia.
Sebab, Belanda, penyerang alami yang sempat dilarang FIFA, menegaskan siap memperkuat tim Garuda di dua laga penting tersebut.
Sesuai jadwal, Timnas Indonesia akan melakoni dua laga pada Maret 2025, bertandang ke markas Australia pada 20 Maret, dan menjamu Bahrain pada 25 Maret tahun depan.
Saat ini tim besutan Shin Tae-yong itu berada di peringkat ketiga klasemen Grup C dengan raihan 6 poin dari 6 pertandingan.
Sementara Jepang masih memimpin dengan 16 poin dan hampir dipastikan meraih tiket ke Piala Dunia 2026.
Kemudian Australia di posisi kedua dengan 7 poin. Sedangkan Arab Saudi, Bahrain, dan China menjadi bawahan Timnas Indonesia yang sama-sama meraih 6 poin.
Setelahnya, hanya dua tim teratas yang berhak lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, sedangkan tim peringkat ketiga dan keempat akan melanjutkan ke babak keempat.
Timnas Indonesia berdasarkan peringkat FIFA tertinggal jauh dari tim-tim Grup C, dan realistis ditargetkan finis ketiga atau keempat.
Jadi semoga saja Jay Idges dan kawan-kawan bisa meraih poin maksimal melawan Australia dan Bahrain tahun depan.
Pada babak pertama kompetisi yang sama, Timnas Indonesia sukses mengalahkan Australia 0-0 dan Bahrain 2-2.
Jelang laga leg kedua, tim Garuda mendapat kabar gembira karena pemain natural asal Belanda siap memperkuat tim.
Yang dimaksud Ezra Harm Ruud Walian alias Ezra Walian merupakan seorang striker kelahiran 22 Oktober 1997 di Amsterdam, Belanda.
Striker Persik Kediri ini merupakan keturunan campuran Belanda-Indonesia, ayahnya Glen Walian berasal dari Manado, Sulawesi Utara, dan ibunya berasal dari Belanda.
Setelah bermain untuk Ajax Amsterdam Juniors, Ezra Wallian pernah bermain untuk klub Belanda lainnya seperti Almere City dan RKC Waalwijk.
Singkat cerita, penyerang berusia 27 tahun itu pindah ke PSM Makassar pada 2019, lalu ke Persib Bandung pada 2021 sebelum pindah ke Persik Kediri.
Ezra Walliam telah bermain untuk tim nasional Belanda dari usia U-15 hingga U-17. Namun pada Mei 2017 ia resmi dinaturalisasi menjadi warga negara Indonesia (WNI).
Setelah resmi menjadi WNI, Ezra Walian menjalani debutnya bersama timnas senior Indonesia pada laga persahabatan melawan Myanmar (21/3/2017).
Namun siapa sangka, FIFA justru melarang Ezra Walian membela timnas U-23 Indonesia pada laga kualifikasi Piala Asia U-23 2020 pada Maret 2019.
Striker Persik Kediri itu dilarang FIFA bermain untuk timnas U-23 Indonesia setelah namanya dikabarkan masih masuk dalam daftar KNVB.
Singkat cerita, FIFA akhirnya memberikan izin kepada Ezra Walian untuk kembali sepenuhnya mengawal timnas Indonesia mulai tahun 2021.
Sejauh ini, Ezra Walian total sudah mencatatkan 9 penampilan dan 3 gol bersama timnas senior Indonesia di berbagai kompetisi.
Namun penampilan terakhir Ezra Walian bersama Timnas Indonesia terjadi saat melawan Singapura di babak semifinal Piala AFF 2020.
Sejak saat itu, pelatih asal Belanda tersebut hingga kini belum dipanggil kembali ke timnas Indonesia oleh pelatih Shin Tae-yong.
Baru-baru ini Ezra Walian menyatakan siap memperkuat timnas Indonesia jelang laga melawan Australia dan Bahrain.
Meski kini fokus menampilkan permainan terbaiknya bersama Persik Kediri di Ligue 1, namun ia sangat siap dipanggil kembali ke tim Garuda oleh Shin Tae-yong.
Tentu saja saya ingin dipanggil (ke timnas Indonesia), tapi yang saya katakan bukan itu fokusnya, kata Ezra Walian seperti dikutip saluran YouTube Transfermark Indonesia dari disinfecting2u.com.
Maksud saya fokus di Persik Kediri, kalau saya tampil (kualitas) di Kediri, mungkin saya akan ditelepon, ujarnya.
Katanya, “Di Kediri perlu ditingkatkan mana yang lebih baik. Saya ingin lebih baik lagi agar bisa terus berkembang.”
Sejauh ini, Ezra sudah tampil dalam 16 pertandingan dengan torehan 2 gol dan 4 assist untuk Persik Kediri di tim Liga 1 2024-2025, jika tampil lebih baik dan konsisten. (Ya)
