disinfecting2u.com – Ustaz Adi Hidayat pun angkat bicara soal timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong yang akan berhadapan dengan timnas Jepang. Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan, usaha yang dilakukan timnas Indonesia adalah bersama-sama. Selain itu, pelatih Shin Tae-yong akan membawa anak asuhnya menghadapi timnas Jepang.
Sebentar lagi pertandingan Timnas Indonesia kontra Timnas Jepang akan dilangsungkan secara live di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (15/11/2024), pukul 19:00 WIB.
Pelatih Shin Tae-yong menetapkan 27 pemainnya akan membela timnas Indonesia saat menghadapi timnas Jepang dan Arab Saudi pada November 2024.
Sementara Timnas Indonesia berada di posisi terbawah Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pasalnya, Timnas China berhasil mengalahkan Bahrain dengan skor 1-0 yang membuat tim asal Negeri Tirai Bambu itu terpuruk di peringkat kelima.
Tim Jepang tetap kokoh di peringkat teratas dengan 3 kemenangan dan 1 hasil imbang dalam empat laga terakhirnya.
UAH juga menyoroti timnas Indonesia yang saat ini dilatih oleh Shin Tae-yong, pelatih asal Korea Selatan.
Kehadiran STY, sapaan akrabnya, kata UAH, membuat Garuda bisa bersaing di babak ketiga kualifikasi kompetisi bergengsi internasional.
“Sekarang kita impor pelatihnya ya? Kita pindah sekarang,” kata UAH dalam conference call yang disadur dari kanal resmi YouTube Adi Hidada, Jumat.
Sedangkan untuk tim Indonesia yang akan menghadapi raksasa Asia Blue Samurai, UAH berharap ada keajaiban bagi Rizki Ridho dan kawan-kawan.
Selain itu, tim besutan Shin Tae-yong memperoleh keunggulan saat melawan Jepang dengan status laga kandang. Mereka akan bermain di hadapan ribuan suporter timnas Indonesia.
“Itu hanya kalimat, uang sebanyak itu, bisa,” ujarnya.
Direktur Quantum Akhyar Institute meyakini Coach Shin dan tim Garuda bermain sepenuh hati untuk memberikan penampilan terbaik bagi bangsa Indonesia.
“Pertama bisa. Bertindak dulu, selesaikan misi. Selesaikan. Yang harus dilakukan pertama adalah masuk ke dalam diri. Bisa, tidak ada yang tidak bisa dilakukan,” jelasnya.
Saat itu, ia tak ragu lagi timnas Indonesia saat ini bertabur bintang. Pasalnya, belasan pemain naturalisasi memperkuat Garuda.
Kehadiran Marten Paes sebagai kiper sekaligus penyerang lawas, Ragnar Ortmangoen dan kawan-kawan mampu menunjukkan kualitas timnas Indonesia sebagai tim tangguh yang baru muncul.
“Kalau ambil atlet ini bisa, tidak ada yang tidak bisa. Katakan saja. Wah, tapi itu berlawanan dengan intuisi. Jangan bilang ada yang tidak mungkin, bisa,” tutupnya
(harapan)