disinfecting2u.com – Kontroversi sumbangan Rp 1,3 miliar kepada Agus Salim terus menjadi berita utama.
Agus Salim, korban penyiraman air keras yang dilakukan rekannya, mendapat simpati besar dari masyarakat.
Penggalangan dana yang dipimpin oleh Prativi Novianti atau dikenal dengan Teh Novi berhasil mengumpulkan sejumlah uang untuk membantu biaya pengobatan Agus.
Namun kisah seru tersebut berubah menjadi konflik besar yang melibatkan pengacara Farhat Abbas dan Denny Sumargo.
Pakar tarot Tiara Nostradamus baru-baru ini mengulas hal tersebut di channel YouTube Rasis Infotainment.
Dalam sesi wawasannya, Tiara mengungkapkan konflik ini bukan hanya soal uang, tapi ada juga pihak yang tergiur dengan arus kas yang besar.
Tiara menjelaskan, “Surat yang muncul adalah Menghasilkan Banyak Uang, menggambarkan kumpulan yang awalnya baik tetapi kemudian melenceng.”
Bencana yang menimpa Agus Salim pada 1 September 2024 menuai simpati banyak pihak.
Kehilangan penglihatannya akibat cipratan asam, memang membutuhkan banyak biaya pengobatan.
Teh Novi yang mendengar kisah tragis tersebut terinspirasi untuk membantu dengan menggalang dana. Total dana yang terkumpul berjumlah Rp 1,5 miliar.
Namun, seiring berjalannya proses penyaluran dana, Teh Novi mulai merasakan ada yang tidak beres.
Dia menuding Agus Salim tidak menjaga transparansi penggunaan dana tersebut. Alhasil, Novi meminta Agus mengembalikan uang sumbangan tersebut.
Di sisi lain, Agus merasa dirugikan dengan tudingan tersebut dan mengadu ke Polda Metro Jaya terhadap Teh Novi atas dugaan pencemaran nama baik.
Menurut Tiara, konflik ini bisa dilihat dari kedua sisi. Ia menyebutkan ada perempuan yang diiming-imingi uang dalam jumlah besar.
“Wanita ini awalnya mempunyai niat baik, namun ada godaan besar yang menyebabkan dia menyimpang dari komitmen awal,” kata Tiara.
Lanjut Tiara, “Penyebabnya di sini ada partai yang mendapat banyak dana, sudah banyak menghimpun dana, sudah menggalang dana, tapi ternyata kemauannya sangat kecil, kemauannya tidak konsisten, mungkin tidak berkomitmen, dan tidak sejalan dengan tujuan awal penggalangan dana untuk para korban, bukan?”
Menurut dia, jumlah tersebut kehilangan konsistensi dengan tujuan penggalangan dana yang besar.
Tak sampai disitu saja, Tiara juga melihat ada pihak lain yang juga berusaha memanfaatkan situasi untuk kepentingan pribadi.
“Surat ini menunjukkan ada yang meraup banyak uang, namun niat baiknya hilang di tengah jalan,” ujarnya.
Upaya-upaya dilakukan untuk mewujudkan rekonsiliasi antara kedua belah pihak. Bahkan, artis Denny Sumargo pun sempat mencoba turun tangan.
Farhat Abbas yang kini menjadi kuasa hukum Agus Salim menilai permasalahan ini seharusnya diselesaikan tanpa perlu ke pengadilan.
Namun karena laporan sudah masuk ke polisi, mediasi menjadi lebih rumit.
Tiara menutup pernyataannya dengan harapan semua pihak mengingat niat awalnya. Ditegaskannya, “Ini soal amal. Niat baik harus tetap menjadi landasannya. Jangan sampai masalah ini merugikan pihak yang memang membutuhkan, yakni Agus Salim.”
Kekacauan ini merupakan pengingat bahwa niat baik dapat dikompromikan oleh godaan duniawi.
Tiara juga ingat bahwa pada akhirnya kebenaran akan terungkap.
Ia menyimpulkan, “Pada akhirnya keadilan akan terwujud dan perdamaian bisa tercapai jika semua pihak mau introspeksi.”
(Dan)
