JAKARTA, disinfecting2u.com – Timnas Indonesia Thom Haye kaget dengan kritikan J-Eds.
Menurut pemain timnas Indonesia bernama Profesor, J-Eds merupakan sosok remaja putri yang patut ditiru.
Seperti kita ketahui, Bang Jay -julukan Jay Idzes- merupakan salah satu pemain natural yang dipilih oleh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Setelah memperoleh kewarganegaraan Indonesia, J-Eds melakukan debut bersama tim Garwood pada 21 Maret 2024 dengan mengalahkan Vietnam.
Sejak saat itu, bek berusia 24 tahun ini terus menarik perhatian para pecinta sepak bola Tanah Air.
Selain itu, J-Eads punya kualitas dan konsistensi dalam melakukan sapuan saat menjadi pemain terakhir di lini belakang tim Garuda.
Enam bulan berlalu, J-eds membela timnas Indonesia dengan 9 caps dan 1 gol, mereka selalu menjadi pilihan utama di kompetisi Piala Dunia 2026.
Selain piawai di lapangan, kapten timnas Indonesia ini juga sangat disiplin.
Rekan setimnya di timnas Indonesia yakni Thom Haye pun sependapat dengannya. Menurutnya, J-eds sangat disiplin dan fokus dalam mencapai setiap tujuannya.
“Jadi segala sesuatu yang Anda lakukan di dalam dan di luar lapangan selalu konsisten dengan upaya mencapai tujuan yang ingin Anda capai. Contoh paling sederhana adalah disiplin,” kata Thomas Haye kepada The Haye Way dalam podcast – sebuah episode di saluran YouTube berjudul On Sabtu. 28/12/2024) WIB.
“Saya mengenalnya lebih baik sekarang, begitu juga dengan tim nasional. Tapi satu hal yang bisa saya lihat, dia hidup sesuai dengan posisi itu setiap hari untuk mencapai segalanya,” tambah Can.
Karena keunggulan Jay Idzes, Thom Haye menilai Il Capitano bisa menjadi panutan bagi pemain muda Indonesia.
“Saya kira apalagi sekarang, zaman yang kita jalani, apalagi dengan pemain-pemain muda, bahkan pemain profesional, masih banyak pemain yang bisa dipanggil karena bertalenta,” kata Thom Haye.
“Dan menurutku Jay adalah contoh di usia di mana menurutku sekarang Anda bisa berkata, ‘Aku melakukan segalanya untuk berada di tempatku sekarang,'” tambahnya.
Thom Haye mengaku terinspirasi dari kedisiplinan dan tekad kuat Jay Idze dalam meraih cita-citanya. Secara khusus, dia secara robotik merujuk pada pemain inti Venezia, “Saya mengatakan bahwa hal yang menakjubkan tentang Jay adalah dia disiplin dalam kepala anak-anak. Saya mengatakan bahwa Jay itu seperti robot,” canda Thom Haye. (Ya)
