disinfecting2u.com – Dua kabar paling heboh kali ini datang dari dunia sepak bola Indonesia setelah timnas Indonesia berhasil mengalahkan Arab Saudi pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia.
Berikut ringkasannya:
Kabar pertama, sebagian warga Belanda berang dengan program naturalisasi yang gencar dilakukan PSSI.
Keberhasilan Timnas Indonesia membungkam negara favorit Piala Dunia, Arab Saudi, menimbulkan reaksi beragam dari para pecinta sepak bola. Belakangan ini Timnas Indonesia mendapat komentar negatif di media sosial dari warga Belanda yang menyebut banyaknya pemain naturalisasi.
“Tentu saja tidak masuk akal. Di seluruh dunia, pemain harus bermain di negara yang bukan tempat mereka dilahirkan dan/atau dibesarkan. Jadi, ini adalah bentuk distorsi kompetitif yang tidak membantu.” “Pemain Belanda ini kebanyakan bukan orang Indonesia sebenarnya, tapi menurut saya itu terlalu sedikit untuk diterima. Itu murni oportunisme, tidak lebih, tidak kurang,” tulis netizen Belanda di media sosial.
“Meskipun ini bagus untuk orang-orang yang lolos ke Piala Dunia, saya ingin tahu apakah Anda menginginkannya. “Dengan begitu, Indonesia akan menjadi semacam Dutch C,” tulis laporan lainnya.
Baca selengkapnya: Warga Belanda marah dengan program naturalisasi timnas Indonesia, menyebutnya tidak pantas dan menyerukan agar FIFA langsung dilarang.
Selain warga Belanda, fans Arab Saudi juga melontarkan komentar negatif dan tudingan tidak langsung terhadap tim besutan Shin Tae Yong.
Pemain internasional Indonesia itu dituduh menyuap AFC dan FIFA agar mengizinkan mereka menggunakan pemain berkebangsaan Belanda pada pertandingan melawan Arab Saudi.
Pada pertemuan yang digelar beberapa hari lalu di GBK, tim Garuda berhasil menang 2:0 melawan tim Arab Saudi melalui gol Marcelino Ferdinand.
Di sisi lain, kesuksesan timnas Indonesia rupanya menimbulkan rasa tidak percaya di kalangan suporter Arab Saudi yang masih belum bisa menerima kekalahan tersebut.
Ratusan fans Arab Saudi mengutarakan keraguannya di media sosial
“Mereka menang melalui arbitrase dan suap. Arbitrase tidak menjadikanmu pahlawan, orang Indonesia (yang berbendera Belanda), kata akun @betr44. “Efek vektor Asia hari ini adalah untuk mengimbangi gonggongan suporter Indonesia (bendera Belanda) usai pertandingan Bahrain, tapi pertandingan ini diambil alih oleh tim Saudi, tapi pilihan Anda oleh wasit tidak cocok untuk Piala Dunia.” Trik orang lemah,” lanjut @betr44.
Baca selengkapnya: Fans Arab Saudi masih belum bisa menerima kekalahan dan menuding Timnas Indonesia menyuap FIFA dan AFC untuk menggunakan pemain kelahiran alami.
(Penggemar/Han/Nka)