JAKARTA, Selatan – Polisi menetapkan FA sebagai tersangka aksi oknum koboi (senpi) bersenjatakan senjata terhadap anggota PPSU di Pejaten Barat, Jakarta Selatan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Gogo Galesung mengatakan, senjata yang digunakan pelaku adalah air softgun.
Softgun itu pistol air, kata Gogo kepada awak media di Jakarta, Kamis (17/10/2024).
Gogo mengatakan, pihaknya kini telah menetapkan pria tersebut sebagai tersangka kasus senjata api.
Sementara itu, Kapolsek Pasar Minggu Kompol Angiat Sinambela mengatakan, pihaknya melakukan serangkaian penyelidikan terhadap pelakunya.
Menurut dia, saat dilakukan tes narkoba, terdakwa diketahui menggunakan amfetamin dan dinyatakan positif.
“Iya positif, positif. Dia pakai narkoba, pakai,” kata awak media Anjait saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (17/10/2024).
Seorang pria berinisial FA terlihat melakukan aksi koboi dengan menodongkan pistol (Senpi) ke sejumlah anggota PPSU di Pejaten Barat, Pejaten Barat, Jakarta Selatan.
Kepala Desa Pejaten Barat, Assep Ahmad Umar mengatakan, kronologis aksi penembakan bermula pada Selasa (15/10/2024) saat petugas PPSU menebang pohon.
Menurut dia, petugas PPSU sudah menebang pohon tumbang karena cuaca buruk.
“Saat mereka (anggota PPSU) menggunakan mesin Senso tentu suaranya cukup keras ya, dan seorang pria berusia 30-an meneriakkan kata-kata kotor dari lantai 2 sambil mengeluarkan pistol dan menunjuk ke 7 anggota PPSU,” Jakarta, Rabu (16/10/2024) kata Asep kepada awak media.
Seorang anggota PPSU melaporkan kejadian penembakan tersebut kepadanya.
Asep mendatangi kediaman pembuat sapi tersebut dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi setempat.
“Saya melaporkan kejadian tersebut ke polisi dan beberapa saat kemudian tim Polsek Pasar Minggu menggerebek rumah tersebut dan menemukan senjata serta parang dan segera membawanya ke sektor kepolisian,” ujarnya.
Di sisi lain, Assep menjelaskan polisi juga melakukan tes narkoba terhadap pelakunya.
Menurut dia, pelaku diduga berperan sebagai koboi dalam pengaruh sabu.
“(Positif) narkoba, salah satunya empat jenis amfetamin. Iya (pelaku diduga dalam keadaan mabuk),” ujarnya. (mentah)