Teks Khutbah Jumat Singkat 1 November 2024: Kematian, Gugur dalam Bertugas Bagian Mati Syahid

disinfecting2u.com – Teks khutbah Jumat berisi materi tentang ibadah sebelum shalat Jumat.

Bagi jamaah yang mendengarnya, khutbah Jumat berisi imbauan, teguran, ilmu baru dan pengingat. Inilah peran pengkhotbah sebagai penginjil dalam sesi pengajaran.

Khotbah Jumat kali ini teksnya singkat. Tema yang digunakan adalah tentang “kematian”.

Hal ini tak lepas dari pemberitaan simpati sekelompok jurnalis tvOne yang mengalami kecelakaan di Tol Pemalang pada Kamis (31/10/2024).

 

Tiga orang harus tewas saat menjalankan tugasnya sebagai jurnalis. Tanpa mereka, tidak ada berita penting yang bisa disampaikan kepada masyarakat Indonesia.

Oleh karena itu, tema kematian akan menjadi pengingat dan tema teks khutbah Jumat Jumat 10 November 2014.

Berdasarkan laman resmi khutbah Jumat (11/01/2013), tema khutbah Jumat kali ini adalah “Mati, Jatuh Saat Bekerja, Bagian dari Syahid, tema Kematian Saat Bekerja” adalah tentang kesyahidan.

Segala puji bagi Allah, satu-satunya yang merdeka, Nabi kami Muhammad, dan bagi Allah serta kalian.

Dengan izin Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan rasulnya.

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan janganlah kamu mati kecuali kamu beragama Islam.

Wahai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu.

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan ucapkanlah kalimat yang jernih, niscaya Dia akan menebus dosa-dosamu, dan siapa yang berakal maka cukuplah itu.

Tuhan

Pertemuan hari Jumat dengan ridha Tuhan Yang Maha Esa

Pertama, khatib mengajak jamaah untuk selalu mengutarakan rasa syukurnya dengan memuji Tuhan Yang Maha Penyayang dan Maha Mendengar. Berbagai kegembiraan, anugerah, dan berkah beliau masih bisa kita rasakan hingga detik ini, dan bisa kita pertemukan kembali di sini.

Mari kita selalu panjatkan salam dan shalawat kepada Tuhan kita Nabi Muhammad SAW. Nabi terakhir sebagai pembawa kebenaran berusaha menyebarkan Al-Qur’an yang berisi perintah dan perintah dari Tuhan Yang Maha Esa, bahwa Islam adalah agama yang membawa kebenaran dan keselamatan bagi umat manusia.

Pertemuan Jumat Agung

Kami doakan semoga selalu mendapat dukungan dan selalu meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Semoga kita terus memohon ridha-Nya dan terhindar dari segala tindakan kemaksiatan yang dapat merugikan kita.

Padahal, kesalehan merupakan salah satu ciri kita dalam menghadapi segala aspek kehidupan. Kesalehan juga merupakan cara menghadapi situasi kematian. Proses kematian suci merupakan tanda bahwa kita akan kembali ke pangkuannya.

Takut kepada Tuhan juga menjadi salah satu cara kita untuk selalu menguatkan diri. Berbagai hal yang dapat mematahkan keimanan saya selalu datang secara tiba-tiba dan waktunya tidak dapat diprediksi karena tidak ada yang tahu.

Dengan beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita akan meraih janji surganya. Orang-orang yang selalu bekerja keras untuk hidupnya masih hidup sampai sekarang.

Namun, terkadang mereka lupa untuk memenuhi seluruh kebutuhannya. Padahal, bekerja merupakan salah satu bentuk pengorbanan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Banyak di antaranya yang menjadi simbol upaya pembangunan dalam segala hal yang berkaitan dengan agama dan dunia. Orang yang setia menjalankan tugasnya akan mendapat anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa.

Karunia-karunia dari-Nya berupa kebaikan di dunia dan di akhirat semoga dapat membantu mereka masuk golongan orang-orang yang selamat dari rasa sakit luar biasa akibat siksa Neraka.

Semua itu akan mereka dapatkan jika mereka bekerja dengan jujur, apalagi jika mereka melakukannya dengan sempurna.

Orang yang gugur dalam menjalankan tugas termasuk dalam kategori syahid. Khususnya, mereka yang harus meninggal dalam suatu tragedi.

Umat ​​Islam, salam sejahtera bagi mereka

Telah diriwayatkan hadits Imam Bukhari dan Muslim berbagai jenis syahid yang berbunyi sebagai berikut:

Dan atas wewenang Abi Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau bersabda: “Rasulullah SAW, bersabda kepada lima orang saksi orang yang tenggelam dan orang yang tenggelam, dan mereka yang tenggelam.” , dan semoga berkah Tuhan atas mereka.

Artinya: Dari hadis Abu Huraira beliau berkata: Rasulullah SAW bersabda: Sumpah yang mengandung derajat syahid ada lima: (1) Korban meninggal karena wabah penyakit. cacar, (2) Korban meninggal. Karena sakit perut, (3) korban tenggelam, (4) korban sampah, (5) orang mati di jalan Allah. (Hazrat Bukhari dan Muslim)

Saat ini masih ada masyarakat yang hanya bekerja untuk kepentingan dunia dan tidak memperdulikan akhirat serta sudah tenggelam dalam ideologi. Mereka hanya disamakan dengan binatang dan nerakalah tempatnya.

Oleh karena itu, kematian merupakan sebuah tamparan di wajah dan menjadi pengingat bagi masyarakat bahwa kematian selalu mengagungkan kesuciannya. Masalah ini telah dijelaskan dalam banyak catatan sejarah dan rekomendasi dari Al-Qur’an.

Surat Najm ayat 42

Dan kepada Tuhan orang mati

Artinya: “Sesungguhnya kesudahan segala sesuatu ada di sisi Tuhanmu”. (Quran Najm, 53:42)

Abdullah,

Sebagaimana dalam surat Takweer ayat 29, Allah SWT berfirman: kematian telah menjadi kehendak-Nya:

Apa yang akan kamu lakukan kecuali hal itu diridhai Allah, Tuhan segala ilmu.

Artinya: “Kamu tidak dapat melakukan hal itu tanpa kehendak Tuhan, Tuhan semesta alam.” (QS. dalam Takweer, 81:29)

Kematian merupakan akhir dari kehidupan seluruh makhluk di muka bumi. Ini juga menandai akhir kehidupan bagi mereka yang menjalaninya masing-masing. Malaikat seperti Jibril, Mikhael, Israfil dan Azrael juga akan menghadapi kematian.

Setiap yang berjiwa akan mati, sebagaimana dijelaskan dalam surat Al-Rahman ayat 26-27, Allah SWT berfirman:

Semua yang ada di dalamnya kekal selama-lamanya, dan wajah Tuhanmu Yang Maha Tinggi lagi Maha Mulia kekal.

Artinya: “Apa yang binasa di dalamnya (di bumi), (tetapi) wajah Tuhanmu, dengan keagungan dan kemuliaan, tetap abadi.” (Qas al-Rahman, 55:26-27)

Umat ​​Islam, salam sejahtera bagi mereka

Inilah khutbah Jumat pertama yang bisa disampaikan oleh seorang khatib. Semoga kita termasuk orang-orang yang beriman dan selalu meningkatkan ketaqwaan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa. Tidak ada satupun dari kita yang bisa menghindari hal yang disebut “kematian”. Akhir kehidupan ditentukan untuk setiap makhluk hidup di lingkungan yang aman.

Semoga Allah memberkati Anda dan Anda dalam Al-Qur’an yang agung, dan di hadapan orang-orang bijak, dan semoga Allah menerima saya dan saya.

(Hah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top