Madiun, disinfecting2u.com – Memasuki masa pencoblosan pemilihan walikota dan wakil walikota Madiun, sudah menjadi strategi khusus para bakal calon untuk menyalurkan janji politiknya kepada warga untuk menarik simpati dan dukungan. Salah satunya, pasangan calon walikota dan wakil walikota Madiun no. 3, Bonny Laxmana dan Bagus Rizky Dinarwan (BONUS), menjanjikan insentif bulanan sebesar Rp 1 juta untuk setiap RT dan RV jika terpilih. Pada tanggal 27 November 2024 di Pilkada Kota Midian. Janji tersebut disampaikan pada Minggu (6/10) saat kampanye terbuka di Lapangan Redjomulio, Kecamatan Kartoharjo, Madiun. “Jika menang, kami akan memberikan insentif sebesar Rp 1 juta per bulan kepada setiap RT dan RW. Tujuannya agar RT dan RW rutin memberikan data terkini kepada kami setiap bulannya, kata Bonney saat kampanye. Janji tersebut tentu bukan janji sama sekali, karena bonus tersebut telah memupuk harapan warga Kota Madden dengan langsung terjun ke lapangan. Dengan insentif ini, setiap RT dan RW akan memiliki data valid tentang kondisi riil masyarakat Boni, baik informasi kemiskinan, bantuan sosial, permasalahan sehari-hari warganya. Bahkan, selain janji insentif, pasangan Bonus juga berencana menyisihkan dana operasional sebesar Rp 10 juta per tahun untuk mendukung kegiatan masyarakat di sekitar mereka. Selain itu, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat menengah ke bawah, pasangan bonus ini akan menyediakan sedikitnya 2.500 keranjang usaha bagi pedagang kaki lima (PKL) dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). “Selain insentif, kami akan memberikan dana operasional sebesar 10 juta per tahun. Izin usaha gerobak PKL, pinjaman usaha dan pelatihan kerja bagi generasi muda untuk memperlancar perdagangan dan ekonomi kreatif,” jelas Boni dalam kampanyenya ingin Boni mengatakan lebih baik lagi membangun kota Madiun dengan berada di tengah masyarakat tanpa campur tangan birokrasi. Bonus ini diusung oleh Perindo dan Partai Golkar. PKB, PKN, Partai Garuda, Hanura dll. Mereka juga mendapat dukungan dari partai non-parlemen (laki-laki/perempuan).
