disinfecting2u.com – Peramal kondang sudah lama memberikan pandangannya tentang hubungan Sarvenda dan Betran Peto, di mana banyak yang menilai hubungan mereka tidak wajar bagi seorang anak dan ibu yang sudah menikah.
Nama Betran Peto kerap menjadi perhatian pembaca setelah ia menceritakan kegemarannya berguling dan mencium pipi Sarvende.
Dimana kelakuan Betran Peto yang “tidak wajar” ini menarik perhatian seorang peramal kondang.
Hubungan Betran Peto dengan orang tua angkatnya Ruben Onsu dan Sarwenda sangat erat.
Mantan pasangan selebriti Ruben Onsu dan Sarwenda pun memperlakukan Onya seperti anaknya tanpa ada bedanya.
Sayangnya interaksi Betrand Peto dan Sarvenda kerap diejek.
Banyak yang menilai sikap manja Onya terhadap orang tua angkatnya, terutama Sarwende, terlalu berlebihan bagi seorang anak angkat dan ibu pengganti.
Beberapa pengguna menuding Sarvenda dan Betran Peto memiliki hubungan yang aneh.
Terkait banyaknya tuduhan tersebut, Ruben Onsu mengatakan tidak ada yang salah dengan sikap tersebut.
Sarvendah juga dalam berbagai kesempatan menegaskan bahwa sikap Betran Peto adalah bahasa cinta atau bahasa cinta seorang anak terhadap keluarganya.
Namun salah satu peramal kenamaan Indonesia, Mbak Yu, menjawab pertanyaan Sarwenda dan Betran Peto.
Mbak Yu menyatakan, kedekatan Betran Peta dan Sarwenda tidak boleh seperti itu karena menurutnya segala sesuatu ada batasnya.
Kedekatan ibu dan anak angkat dinilai terlalu berlebihan, apalagi Betran Peto sedang dalam masa pubertas.
Misalnya kalau iya, relevan, anak kandung pun jarang, kata Mbak You merujuk pada saluran YouTube Grid Id.
Kedekatan seorang anak dengan ibu atau ayahnya pasti ada batasnya, terutama pada masa pubertas, lanjutnya.
Paranormal asal Salatiga ini mengingatkan, agar orang tua tahu cara membimbing anak memasuki masa pubertas, seperti Betran Peto.
Menurutnya, arah yang jelas menjadi hal yang perlu ditekankan oleh Ruben Onsu dan Sarvenda.
Anak sering salah mengartikan maksud orang tuanya.
“Saya takut yang saya lihat kedepannya, kalaupun ada niat baik, tapi anak ini tidak terima, tidak baik,” kata Mbak Yoo.
“Tidak semua niat baik harus diterima dengan baik, dan tidak semua hal yang biasa-biasa saja harus menjadi hal yang biasa,” lanjutnya.
Ruben Onsu dan Sarvenda hidup selama 11 tahun dalam keluarga harmonis, jauh dari pemberitaan negatif.
Ruben Onsu secara mengejutkan mengajukan gugatan cerai dari Sarwenda ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 9 Juni 2024.
Usai proses perceraian yang tidak pernah diikuti oleh kedua belah pihak, mereka hanya diwakili oleh pengacara.
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akhirnya resmi memutuskan perceraian Ruben Onsa dan Sarwenda pada Selasa (24 September 2024).
Diketahui, sejak Juni 2024, saat Ruben Onsu menggugat cerai Sarwenda, wanita yang dinikahinya sejak 2013 itu.
Sejak itu, Ruben Onsu dan Sarwenda pun diketahui tak lagi tinggal serumah.
Mantan anggota Cherrybelle membawa ketiga anaknya Betran Peto, Talia dan Tania ke rumah baru.
Meski tak lagi bersama, mereka bekerja sama membesarkan ketiga anaknya. (Bahasa inggris)