Jakarta, disinfecting2u.com – Sri Mulyani telah menunjukkan kepemimpinannya dalam kebijakan ekonomi Presiden terpilih Prabowo Subianto di tahun pertamanya menjabat. Salah satu hal terpenting yang harus dicapai adalah ketahanan pangan dan energi. Sri Mulyani menjelaskan: “Kami telah memutuskan tahun 2025 bersama DPR dan pembicaraan dengan presiden terpilih telah memberikan gambaran pertama tentang calon perdana menteri. Kami termasuk proyek yang telah ditetapkan sebelumnya, karena semua orang tahu tentang pangan. keamanan dan ‘energi’. pada rapat KSSK di Gedung Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat (18/10/2024).
Sri Mulyani mengungkapkan, kebijakan tersebut sudah dibahas DPR langsung dengan Prabowo.
Sri Mulyani melanjutkan: “Beliau (Prabowo) juga mengatakan demikian, namun pada saat yang sama penting untuk berhati-hati terhadap dunia. Beliau mengatakan bahwa geopolitik, geostrategi, dan geoekonomi itu saling berkaitan.”
Selain itu, terkait APBN 2025, Sri Mulyani menyatakan posisinya akan terus berlanjut. Hal itu tertuang dalam undang-undang yang memuat pokok-pokok pikiran tahun depan.
Menteri Keuangan periode kedua Presiden Jokowi mengatakan: “UU APBN sudah ada, penafsirannya tergantung perilaku seluruh menteri dan pemerintah daerah”.
Sebelumnya, Sri Mulyani diterima Prabowo Subianto di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan. Pada saat yang sama, Sri Mulyani menerima tawarannya kembali menjadi Menteri Keuangan.
Sebaliknya, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia periode 2024-2024.
Pada Minggu, 20 Oktober 2024, upacara pasangan tersebut digelar di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat. (Nsp)
