disinfecting2u.com – Demi menjaga harapan lolos ke Piala Dunia 2026 tetap hidup, pelatih kepala timnas Indonesia, Shin Tae-yong, jelas punya perhitungan tersendiri agar timnya bisa lolos dari ekshibisi paling bergengsi di dunia tersebut. sepak bola.
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan pertamanya di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia usai mengalahkan Arab Saudi pada Selasa (11/12/2024).
Tim Garuda menang 2-0 di hadapan puluhan ribu pendukungnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
{{imageId:304122}}
Marcelino Ferdinand mencetak dua gol kemenangan pada menit ke-32 dan 57. Mantan pemain Persebay itu juga dinobatkan sebagai pemain terbaik pertandingan.
Kemenangan ini mengantarkan Timnas Indonesia ke peringkat 3 Grup C, di bawah Australia dan Jepang. Namun untuk saat ini posisi timnas Indonesia belum bisa dikatakan aman. Pasalnya, ada tiga timnas kecuali Indonesia yang mengumpulkan jumlah poin sama (6). Tim peringkat 3 hingga 6 hanya berbeda dalam jumlah gol.
Berapa poin lagi yang dibutuhkan Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 di AS, Kanada, dan Meksiko. Dalam wawancara dengan aktor kenamaan Korea Selatan Lee Kyung-kyu, Shin Tae-yong membeberkan skenarionya.
Minimal 2 kemenangan, 1 seri, dan 1 kekalahan, kata Shin.
“Jika itu terjadi, yang terburuk adalah kita akan berakhir di posisi 3 atau 4,” imbuhnya.
Usai dipimpin Shin Tae Yong, sejarah baru tercipta di timnas Indonesia.
Yang terakhir adalah kemenangan sukses melawan Arab Saudi dan hasil imbang melawan Bahrain.
“Dibandingkan Korea, apa bedanya melatih timnas Indonesia?” tanya Lee Kyung Kyu.
“Di awal-awal pemain Indonesia mudah menyerah. “Lebih kacau dari itu, ketika mereka menghadapi lawan yang lebih baik seperti Arab Saudi atau di peringkat dunia mungkin 20-30 di atas mereka, mereka akan berpikir mustahil untuk dikalahkan,” kata Sheen.
Mereka sering menyerah sebelum pertandingan. Itu sebabnya di masa lalu, menurutnya, ia kerap bermain kurang maksimal.
“Bisa dibilang mereka mencari alasan dulu, mengantisipasi kekalahan,” kata Shin.
Namun untuk saat ini menurutnya sebenarnya sudah tidak ada lagi.
Perbedaan terlihat pada laga melawan Argentina di kandang sendiri yang baru saja meraih gelar juara dunia.
Timnas Indonesia hanya dikalahkan 2-0. Garuda bahkan berhasil menciptakan sedikitnya 2 ancaman gol.
Usai pertandingan, kepercayaan diri para pemain perlahan tapi pasti tumbuh, kata Shin Tae Yong.
“Wah, lawan nomor 1 dunia itu hanya kebobolan 2 gol. Mereka pikir kami bisa melakukannya,” katanya.
(amr)
