disinfecting2u.com – Sholat rawat merupakan sunnah yang dilakukan sebelum dan sesudah sholat wajib.
Secara khusus, ada yang mengucapkan 2 rakaat untuk shalat Zuh, sementara ada pula yang mengucapkan 4 rakaat.
Jadi mana yang lebih baik?
Demikian penjelasan Guru Adi Hidayat (UAH).
Guru Adi menyebutkan dalam salah satu ceramahnya bahwa seorang Muslim tidak boleh meninggalkan Doa Bapa Kami.
UAH menjelaskan, “Sholat Rabab merupakan tambahan dari sholat wajib dan menentukan kehebatan sholatnya.
“Itu sebelum dan sesudah shalat wajib. Nabi memiliki 12 hadis.
Guru Adi Yahid sekali lagi mengingatkan kita bahwa shalat merupakan sunnah yang dapat menyempurnakan shalat wajib.
“Sholat Rawab ikut salat wajib dan berjanji menyempurnakan salat wajib,” kata UAH.
Lalu berapa Rawat Sholat yang harus dibacakan untuk Zahir?
Guru Adi al-Yidd menganjurkan shalat 4 rakaat sebelum Zuhur.
Ada sebuah hadits yang menjelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW selalu shalat empat rakaat Sunnah Rabab.
Hadits Aisyah radhiyallahu ‘anhu.
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَصَلَّمَ كَانَ لَا يَدَعُ أَرْعً ا قَبِيَّ
Tidak diragukan lagi, Nabi Muhammad SAW tidak melakukan shalat empat rakaat sampai Zuhur.
Namun jika waktu tidak mencukupi, paling tidak Guru Adi Hidayat menyuruh shalat 2 rakaat.
Tuhan memberkati
(menyisipkan)