disinfecting2u.com – Sholat subuh merupakan salah satu dari lima salat wajib yang wajib dilakukan.
Sebagai salat wajib pertama pada hari itu, waktu pelaksanaannya dimulai dari terbitnya fajar hingga terbitnya matahari.
Selain kewajiban menunaikan salat Subuh, umat Islam dianjurkan untuk menunaikan salat sunnah Subuh Qobliyah yang disebut juga dengan salat sunah Subuh.
Qoblyyah Subuh termasuk dalam shalat sunnah rawatib yang muakkad, atau terpuji tinggi.
Pentingnya doa ini sungguh mengejutkan, bahkan Nabi SAW bersabda bahwa pahalanya lebih baik dari dunia dan tengah-tengahnya.
Namun masih banyak orang yang bingung dalam memahami waktu shalat sunnah ini, sehingga berisiko membuat ibadahnya batal atau tidak diterima. Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Adi Hidayat memberikan penjelasan mengenai waktu yang tepat untuk melaksanakan shalat Subuh Qobliyah.
Menurutnya, kesalahan pemahaman waktu salat masih banyak terjadi di masyarakat.
Salah satu kesalahan terbesar yang sering dilakukan adalah melaksanakan shalat Qobliyah Subuh sebelum azan Subuh atau sebelum waktu Subuh.
Ustaz Adi Hidayat menegaskan, shalat tersebut tidak sah jika dilakukan sebelum subuh.
“Sholat Subuh Qobliyah dilakukan ketika waktu Subuh telah tiba. Kalau sebelumnya masih termasuk waktu tahajud,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Oleh karena itu, sangat penting bagi umat Islam untuk memastikan waktu Subuh telah tiba sebelum melaksanakan shalat Subuh Qobliyah.
Hal ini sering ditandai dengan adzan subuh.
Setelah itu, umat Islam dapat melaksanakan salat Subuh Qobliyah dua rakaat sebelum dilanjutkan dengan salat wajib Subuh.
Ustaz Adi Hidayat menjelaskan waktu melaksanakan shalat Subuh Qobliyah adalah setelah waktu Subuh tiba hingga sebelum shalat wajib dimulai.
Dengan kata lain, shalat ini dilakukan di antara azan Subuh dan Iqamah shalat wajib.
“Ketika azan atau waktu Subuh telah tiba, laksanakanlah dua rakaat shalat Sunnah Subuh Qobliyah terlebih dahulu. Ini namanya salat subuh sunnah,” jelas Ustaz Adi.
Ia juga menambahkan bahwa keindahan doa ini sangat luar biasa, sehingga penting untuk dilakukan pada waktu yang tepat agar pahalanya tidak hilang.
Dalam hadis riwayat Aisyah RA, Nabi SAW bersabda:
“Dua rakaat sunnah subuh lebih baik dari bumi dan isinya.”
Selain salat Subuh, kesalahan lain yang patut dihindari adalah melaksanakan salat Subuh Qobliyah dengan tergesa-gesa tanpa ikhlas.
Meski waktu terbatas, Ustaz Adi Hidayat menekankan pentingnya menjaga kualitas shalat agar ibadah tidak hanya shahih, tapi juga berharga di mata Allah SWT.
Sholat Subuh Qobliyah merupakan amalan sunnah yang paling dianjurkan karena pahalanya yang baik.
Namun pelaksanaannya harus memperhatikan waktu yang tepat, yaitu setelah subuh dan sebelum melaksanakan shalat wajib subuh. (adc)
