disinfecting2u.com – Ustaz Adi Hidayat menuturkan, salat Tahajjud ada surat kecil Alquran. Surat ini dapat mendatangkan rejeki jika dilakukan saat menunaikan shalat Tahajjud. malam
Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengatakan, surat yang dibacakan saat salat Tahajjud meyakinkan bahwa keberuntungan akan datang dan meledak dari segala sisi.
Seperti yang dikutip UAH dari kanal YouTube resmi Adi Hidayat, Minggu (17/11/2024): “Saya anjurkan, jika ingin salat, khususnya salat Tahjud, ada dua kualitasnya.”
Sholat tahajjud tidak mempunyai aturan khusus mengenai huruf kecil.
Al Habib Abdullah Al Hadda menganjurkan membaca surat-surat pendek Al-Qur’an agar diamalkan secara berurutan.
Huruf kecil merupakan bagian umum dalam shalat Tahajjud, antara lain Surat Al Ikhlas, Al Falaq, An Nas, Al Kafirun, dll.
Kebanyakan umat Islam mempunyai hafalan ayat suci Al-Qur’an yang terbatas, sehingga sering membaca surah Trikul (Al Ikhlas, Al Falaq, An Naas).
Namun Direktur Quantum Akhyar Institute ini menegaskan, salat Tahajjud wajib hukumnya bagi yang mengetahui beberapa huruf.
Menurutnya, sayang sekali jika Tahajud tidak memiliki rutinitas sehari-hari yang bisa memberikan banyak keutamaan, salah satunya mencari nafkah untuk kepentingan umum.
“Fitur pertama yang saya anjurkan kepada para penghafal Al-Qur’an adalah jangan pernah meninggalkan Tahajjud,” jelasnya.
Beberapa pengkhotbah dan ulama menganjurkan membaca cetakan kecil sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Bagi UAH, ada baiknya untuk memenuhi semua keinginan yang dia minta di sepertiga malam.
“Bacalah ayat-ayatnya sesuai dengan kebutuhan dan keinginanmu,” ujarnya.
Ayat 79 Surat Al Isra merupakan salah satu dalil Al-Qur’an yang menjelaskan tentang makna shalat Tahajjud, Allah SWT berfirman:
Dan
Artinya: “Lakukanlah shalat Tahajud pada beberapa malam sebagai ibadah tambahan bagimu, dengan harapan agar Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang mulia.” (QS. Al Isra, 17:79)
Ia memahami bahwa batas ingatan setiap orang berbeda-beda. Meski berusaha menghafal bacaan surat yang berbeda.
Khatib karismatik berusia 40 tahun ini pun menawarkan solusi untuk rutin menunaikan Tahajud.
Beliau bersabda: “Jika shalat malamnya ringan, sedangkan kamu bukan seorang imam, maka kamu boleh mengadakan mushafa.”
Lanjutnya, “Selama shalat sendiri atau bersama orang lain, mushafnya boleh.”
Soal kebutuhan, UAH mengisyaratkan orang tua khususnya ibu ingin diberikan keleluasaan dalam mengasuh anaknya.
Misalnya ibu yang sedang menyusui anak berusia 2 tahun dalam keadaan tenang dan sehat, membaca surat kedua Alquran ayat 233, jelasnya.
وَالۡ 25 ٗ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ Allah menyukai تُضَاۤرَّ وَالِدَةٌ ۢبِوَلَدوُ ْلَدَِ؎ ۡه Tuhan memberkati dia فِصَالًا عَنْ تَرَاضٍ مِّٰهُمَا وَتَشَاوُرَشَاوُرََُن Tuhan memberkatimu Tuhan memberkatimu
Artinya: “Hendaknya seorang ibu menyusui anaknya secara penuh selama dua tahun. Bagi yang hendak menyusui, wajib bagi ayah untuk memberi mereka makanan dan pakaian yang cukup. Laki-laki tidak menjadi beban kecuali sesuai dengan kemampuannya. Seorang ibu tidak boleh menderita karenanya. demi anaknya, dan kedua-duanya (dua tahun) tidak ada dosa bagimu jika kamu bertakwa kepada Allah dan mengetahui bahwa Allah melihat apa yang kamu kerjakan (QS. al-Baqara, 2:233)
Bagi yang ingin mendapat aliran rejeki, UAH merekomendasikan beberapa ayat suci Al-Qur’an yang bisa dibaca dalam Tahjud Rakah.
“Jika ingin mempercepat penghidupan, bacalah surat kedua Al-Qur’an ayat 172 (surat Al Baqarah ayat 172),” jelasnya.
“Kalau ingin cepat berkah, bacalah Alquran surat 7 ayat 96,” ujarnya.
(jarak/kebahagiaan)
