Sebelum Tidur Amalkan ini agar Utang Langsung Lunas dan Diberikan Rezeki, Kata Ustaz Adi Hidayat Anjuran Nabi Muhammad SAW

disinfecting2u.com – Rektor Quantum Akhyar Institute, Ustaz Adi Hidayat berbagi praktik melunasi utang sebelum tidur. setelah dibayar dan keberuntungan datang.

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menuturkan, senam sebelum tidur berupa bacaan doa dan empat surat Al-Qur’an ini bisa mendatangkan rejeki dan masalah hutang agar cepat terbayar.

UAH menambahkan, kebiasaan berdoa dan menulis Al-Qur’an sebelum tidur merupakan salah satu hal yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.

“Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada kita bahwa jika seseorang ingin tidur, hendaknya berbelok ke kanan, lalu tidur,” kata UAH, diambil dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, Jumat (6/12/2024).

 

Sunnah Nabi Muhammad SAW menangis sebelum tidur malam mempunyai banyak manfaat.

Anjuran tidur miring ke kanan sebelum tidur dijelaskan dalam salah satu hadits, Nabi SAW bersabda:

“Berbaringlah miring ke kanan.” (HR. Bukhari & Muslim)

Maka Rasulullah SAW sebelum tidur akan selalu berdoa mengucap syukur dan mengingat Allah SWT sebelum tidur.

Berolahraga sebelum tidur bisa membuat keberuntungan mengalir deras di pagi hari. Ini merupakan manfaat yang besar bagi mukmin yang mempunyai masalah kredit.

Hutang mempunyai dampak negatif terhadap individu dan mereka menghadapi realitas sosial yang sangat negatif.

Dampak buruk hutang menyebabkan gangguan mental, masalah keuangan, perekonomian memburuk, dan akan ada hukuman di kemudian hari.

Peminjaman dimulai dari proses transaksi yang dilakukan oleh para pihak. Kreditor adalah peminjam dan peminjam adalah kreditur.

Suatu pinjaman akan menghasilkan kesepakatan antara kedua belah pihak bahwa akan ada bunga berupa pembayaran tambahan dengan imbalan uang atau hal lainnya.

Perjanjian pinjaman ini memiliki jangka waktu tetap dari kedua belah pihak.

Jika tidak bisa melunasi utang sesuai tenggat waktu, maka dapat membahayakan diri sendiri, masyarakat, dan akhirat.

Sebuah hadits yang ditemukan oleh Abdullahi Binu Umar Radhiyallahu Anhu menjelaskan bahwa imbalan dan keamanan dibayarkan atas pinjaman tersebut, Nabi s.a.w.

“Orang yang meninggal masih mempunyai hutang, maka (pada hari kiamat) tidak ada satu dinar atau satu dirham yang harus dibayar, melainkan ada baik dan buruknya (yang harus dibayar).” (HR. Ibnu Majah)

Hadits sejarah lain yang berbicara tentang hutang membuktikan bahwa jiwa bisa hilang di akhirat, Nabi SCW bersabda;

“Jiwa orang mukmin (yang sudah meninggal) digantung karena utangnya sampai utangnya lunas.” (HR.At Tirmidi)

Dalam penyusunannya, UAH menganjurkan agar empat surat dan sholawat Nabi Muhammad SAW dibacakan secara rutin sebelum tidur.

“Oleh karena itu, ini merupakan ilmu baru dan kita berdoa kepada Allah SWT agar kita terbebas dari jeratan hutang dan kemiskinan,” ujarnya.

Lebih lanjut, pendakwah kharismatik asal Bekasi ini menggambarkan empat huruf tersebut sebagai latihan sederhana sebelum tidur.

UAH mengingatkan kita untuk tidak meremehkan keempat karakter ini karena dapat melindungi penggunanya.

“Kita harus selalu berusaha untuk tidur, selain membaca doa-doa yang paling terkenal untuk melindungi diri dari godaan setan, yaitu Surat Al Baqarah Ayat 255 (Ayat Kursi), Al Ikhlas, Al Falaq, An “Nas,” ujarnya.

Salah satu hadits sejarah yang menafsirkan anjuran membaca ayat Kursi sebelum tidur, Rasulullah SAW bersabda:

Tuhan memberkati

Artinya: “Jika kamu ingin tidur di tempat tidurmu, bacalah ayat Al Kursi karena Allah Ta’ala akan melindungimu, dan setan tidak akan mendekatimu sampai pagi”. (HR.Bukhari)

Setelah empat surat Al-Qur’an, UAH mengungkap petunjuk sholat yang ditemukan para sahabat Nabi Muhammad SAW.

Ditegaskan UAH menunaikan shalat ini bisa melunasi hutang dan rejeki dari hadits Zuhair bin Harb menurut riwayat hadits Imam Muslim Nomor 2713.

“Semoga Tuhan menyelamatkan kita dari perbudakan hutang dan kemiskinan, jika kita terbebas dari itu semua kita akan mendapatkan kebahagiaan, rahmat dan kedekatan dengan Allah SWT,” ujarnya.

Jika Tuhan menghendaki, jika Tuhan menghendaki, jika Tuhan menghendaki, dan jika Tuhan menghendaki, maka Tuhan akan sayang. Jika Allah berkehendak, وَانْتَاخِرُ فَلَيسَ بَعْدَكَ شَيْءٌ وَأَنْتَ إِلَيْهِ وَأَنْتَابِي وَانْتَاءُ فَلَيْسَ دُونَكَ شَيٌنٌ إِنَّا عَدَنْ وَانعَنْ وَأَنْتَعُونَ َ الفَقْرِ

Latin : Allahumma robbas-samaawaatis sab’i wa robbal ‘arsyil ‘azhiim, robbanaa wa robba kulli syai-in, falikol habbi wan-nawaa wa munzilat-tawrooti wal injil wal furqoon. A’udzu bika min syarri kulli syai-in anta aakhidzum binaa-shiyatih. Allahumma antal awwalu falaka syai-un wa antal aakhiru fa’daka sya-un, wa antazh zhoohiru fa layza faqoka sya-un, wa antal bathinu falaysa duna sya-un, iqdhi ‘annad-dainaa wa fanina.

Artinya:- Ya Allah, Tuhan Tujuh Langit, Tuhan Arsy yang Agung, Tuhan kami dan Tuhan segala sesuatu. Kekuasaan Allah, Engkaulah awalnya, tidak ada apa pun di belakangMu). tidak ada yang lolos.

(sukacita)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top