DUMAI, TVOnews.com – Sebanyak 108 imigran Indonesia (PMI) dievakuasi dari Malaysia. Sebanyak 108 orang dikirim pulang dari negara -negara tetangga di pelabuhan internasional Dumai, Riau, kemarin (25/01/2025) kemarin.
Semua PMI yang mencapai Dumai disertifikasi sampai mereka sehat dan hidup. Kepala Riau BP3MI, Fanny Wahyu Kurniawan, mengatakan kepada wartawan pada hari Minggu (26/2025) bahwa kembalinya imigran adalah kerja sama antara Kementerian Imigrasi Indonesia melalui Agen Imigrasi Indonesia melalui MI Indonesi) di wilayah RIAU seperti halnya P4Mi Dumai Dumai Indononi) seperti halnya P4MI Dumai Dumai Indononisi) seperti halnya P4MI Dumai Dumai di Indononei) juga P4MI Dumai P4MI Dumai P4MI DUMAI INDONESI Kota dan jumlah bagian terkait.
“Ratusan IMP telah dihapus dari Machap Umboo Depot, Melaka, Malaysia, menurut surat dari Kedutaan Besar Indonesia di Johor Bahru nomor 0204/wn/b/01/01/206/06,” jelasnya.
Fanny mengatakan bahwa PMI adalah survei yang terkait dengan kelengkapan dokumen oleh petugas imigrasi di kota Dumai, serta inspeksi kesehatan.
Dia mengatakan lebih banyak, dari 108 orang, adalah 6 (enam) PM yang dirawat terutama karena kesehatan dan alasan untuk orang tua.
Enam PMI, yaitu, eni sulastri (Java Central), Khusnul Khatimah (Java Central), Rizal (Sulawesi de South), Hanapin (Riau), Old, Ahmad Bin Sunday (Kepulauan Riau), yang merupakan seorang lelaki tua dengan Sukenis (Sukenis ( Java Java Center) menderita stres dan sulit diundang untuk berkomunikasi.
“Pada saat ini, ratusan imp dibawa ke kediaman Dumai C4MI (teman) sambil menunggu program kembali ke tempat -tempat alami mereka,” jelas Fanny.
Selama tinggal di BP3MI Riau dan P4MI Dumai City, pekerja imigran menerima pendidikan dan sosialisme untuk setiap PMI terkait dengan prosedur kerja di luar negeri.
“Negara melalui BP2MI terus berusaha untuk menyediakan layanan PMI, serta memfasilitasi PMI yang menerima pembatasan, mencegah orang pergi dan menawarkan sosialisme untuk setiap PMI untuk bekerja di jalur formal,” pungkasnya.
Jumlah dan Lokasi PMI Asal:- Aceh: 17- Sumatra Utara: 27-Riau Orang: 5- Sumatra Barat: 1 Man- Sitra Selatan: 1 Man- Bengkulu: 2 Orang- Lamping: 2 People- Riau Islands: 4- Dki Jakarta : 2 orang- Banten: 2- Jawa Barat: 7 Orang- Java Timur: Orang 26- Jawa Tengah: 6 Orang- Sulawesi Selatan: 1 Man- Central Sulawesi: 1 Man- Kalimantan Barat: 2 Orang- Kalimantan Selatan: Orang 1- East Nusa Tenggara: Person 1. (AM/NOF)
