Mojokerto, disinfecting2u.com – Sebuah keluarga tertimpa pohon tumbang di Jalan KH Wachid Hasyim, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, saat mengendarai sepeda motor, Kamis (24/10/2024). Akibatnya, satu keluarga yang terdiri dari sepasang suami istri dan anak kecilnya mengalami luka-luka. Tumbangnya pohon tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB karena kondisi cuaca sedang hujan ringan. Saat korban lewat, pohon di pinggir jalan tumbang dan menimpa keluarga tersebut.
“Saat itu hujan, angin bertiup cukup kencang dan tiba-tiba pohon tumbang tepat di depan korban,” kata Joko Sutrisno, seorang saksi mata.
Sepeda motor dan ketiga korban terlempar sejauh 10 meter. Korban kemudian dievakuasi ke unit gawat darurat RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Jawa Timur, untuk perawatan medis.
Sepeda motor dan korban dibuang, ada banyak darah. Ada juga anak kecil, imbuh Joko
Diketahui, korban yang mengalami luka-luka merupakan pasangan suami istri dan anaknya asal Kawasan Trenggilis, Desa Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon. Ketiganya adalah Karniadi (36), Khoiroh Susilowati (35) dan seorang anak berusia 1 tahun 6 bulan. balita tua berinisial KA.
Ketiganya terluka. Karniadi mengalami luka di dada yang memerlukan bantuan oksigen, dan Susilowati mengalami luka patah di bagian lengan dan kepala. Sedangkan KA mendapat luka cakaran di badan dan wajah.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto menyatakan kejadian ini disebabkan oleh angin kencang. Namun biaya pengobatan rumah sakit ditanggung oleh Pemerintah Kota Mojokerto.
“Kami berupaya bekerja sama dengan pihak rumah sakit agar biaya korban ditanggung oleh masyarakat. Kita jadikan satu ruangan karena ini bapak, ibu dan anak,” jelas Amin usai menjenguk korban di IGD.
Diakui Amin, pihaknya sudah mengantisipasi terjadinya pohon tumbang dengan melakukan mitigasi terhadap kondisi pepohonan di Kota Mojokerto. Bahkan 115 pohon telah dipangkas.
“Sejauh ini kami sudah menebang 31 pohon karena pohonnya sudah tua dan busuk,” jelasnya. (hfh/jauh)