Makassar, disinfecting2u.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salauddin Uno (Menparekraf) optimistis target 10 juta wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke Indonesia akan tercapai pada akhir tahun 2024.
Hal itu disampaikan Sandiaga Uno saat menghadiri wisuda 561 mahasiswa Politeknik Pariwisata (Poltecpar) Makassar di Paviliun Losari Makassar, Sabtu (12/10/2024).
Dikatakannya kepada wartawan, “Mereka sangat optimis, kita sudah melampaui ekspektasi. Makanya kita sekali lagi bersyukur, karena ini bukan hasil saya sendiri, bukan kementerian saja, tapi hasil kerja semua pihak termasuk teman-teman media.” Adalah.”
Meski masa jabatannya berakhir pada 20 Oktober 2024, saat Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Rakah dilantik, pihaknya tetap optimistis target peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia bisa tercapai.
Dikatakannya, “Saya juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman media yang selalu mengunjungi desa wisata dari satu program ke program lainnya, yang memajukan pariwisata dan ekonomi kreatif kita.”
Selain itu, pada 20 Oktober 2024, pihaknya melakukan persiapan seluruh parade menyambut Presiden baru.
Tentu saja seniman pariwisata dan ekonomi kreatif paling imajinatif sehingga menyiapkan parade di banyak titik untuk menyambut Presiden baru.
Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, terjadi peningkatan positif kinerja kunjungan wisman ke Indonesia, dimana totalnya mencapai 9,09 juta pada Januari–Agustus 2024, meningkat 20,38 persen dibandingkan tahun sebelumnya. . Periode yang sama tahun lalu. ,
Sedangkan jumlah kunjungan wisatawan nasional (VISNA) mencapai 5,99 juta pada periode Januari-Agustus 2024. Hasil ini meningkat 19,20 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Situasi yang berkembang ini diperkirakan akan terus berlanjut seiring dengan tuntutan akan pariwisata berkelanjutan seiring dengan berlanjutnya masa depan industri pariwisata.
Hal ini juga sejalan dengan transformasi digital dunia yang harus dimanfaatkan oleh para pelaku pariwisata Indonesia. (Iklan/MUU)
