Sakit tapi Tak Berdarah, Media ASEAN Sindir Kekalahan Malaysia dari Thailand di Piala AFF 2024: Kiper Mereka Konyol

Jakarta, disinfecting2u.com – Sabtu (15/12/2024) kemarin, kekalahan Malaysia dari Thailand di babak penyisihan grup Piala AFF 2024 mendapat sorotan luas dari sejumlah media ASEAN, termasuk Vietnam.

Tuan rumah mengamankan poin penuh lewat kemenangan tipis 1-0 di Stadion Rajamangala, Thailand.

Satu-satunya gol Thailand di laga ini dicetak oleh Patrick Gustavson pada menit ke-57 babak kedua.

Berawal dari kesalahan kiper Malaysia Hazik Nadzli yang gagal menghalau bola dari kotak penaltinya sendiri, pemain Thailand mampu mencetak gol.

Saat Hazik Nadzli menerima back pass, ia tidak bisa memasuki ruang kosong dan langsung dicegat oleh pemain Thailand tersebut.

Patrik Gustavson yang menerima umpan tersebut langsung tidak melakukan kesalahan dan mencetak gol sehingga membawa Thailand unggul 1-0.

Hingga peluit akhir berbunyi, skor tetap 1-0 untuk kemenangan Thailand dan kali ini Gajah Perang mendulang poin penuh.

Usai pertandingan, kekalahan Malaysia akibat kesalahan konyol kipernya langsung menyita perhatian sejumlah media ASEAN.

Salah satunya adalah media Vietnam Soha.vn yang bahkan berani menjelaskan kesalahan kiper asal Malaysia tersebut.

Halaman tersebut menulis: “Kiper Malaysia membuat kesalahan konyol, Macan ‘menyesal’ melawan Thailand.

Meski menyindir, Soha memuji game plan Malaysia yang mampu menahan serangan Thailand di hadapan lawan.

Namun kesalahan yang seharusnya tidak terjadi ini membuat Malaysia kehilangan peluang mencuri poin dari markas Thailand.

Soha.vn menambahkan: “Malaysia bermain sangat baik melawan Thailand sampai mereka kebobolan karena kesalahan bodoh yang dilakukan kiper.”

Kemenangan Thailand atas Malaysia kemarin membawa mereka ke puncak Grup A dengan tiga poin, unggul selisih gol dari peringkat kedua Singapura. 

Sedangkan Malaysia turun ke peringkat ketiga dengan raihan 4 poin dan berpeluang besar lolos ke babak semifinal karena hanya menyisakan satu pertandingan lagi. 

Jika laga terakhir melawan Singapura tidak kembali dimenangkan, tiket babak semifinal niscaya akan jatuh ke tangan Kamboja atau Singapura.

(sub)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top