Jakarta, disinfecting2u.com – Nilai tukar rupiah kini menguat 86 poin atau 0,53 persen menjadi Rp 16.149 per dolar terhadap dolar AS, kata pengamat pasar uang Ariston Tiendra, menjelang akhir pelemahan rupiah terhadap dolar AS dolar. tahun yang tak terelakkan.
“Pergerakan melemahnya rupee menjelang akhir tahun tidak bisa dihindari karena perasaan menguatnya dolar menjelang akhir tahun masih belum hilang dan belum ada perasaan yang baik untuk membalikkannya,” kata Ariston, Senin (30/8/2021). 12). ).
Berdasarkan faktor domestik, pasar dinilai sangat skeptis terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun depan.
Hal ini antara lain didasari oleh menurunnya daya beli masyarakat kelas menengah, keputusan penerapan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen, dan lain-lain.
Di sisi lain, lanjutnya, perekonomian AS masih terlihat sangat ketat sehingga memperkecil peluang penurunan suku bunga acuan lebih besar.
Antisipasi terhadap agenda ekonomi Presiden AS Donald Trump yang dapat memicu perang dagang dan memicu konflik geopolitik juga mendorong pelaku pasar untuk berinvestasi pada dolar AS sebagai aset safe-haven.
“Rupiah mungkin akan bertahan di atas Rp16.100 terhadap dolar AS hingga akhir tahun,” kata Ariston. (semut/nba)