disinfecting2u.com – Dalam salah satu ceramahnya, Buya Yahya menceritakan tiga hal yang bisa menghambat kebahagiaan baik.
Sebagai manusia, tentu kita merasa khawatir dan cemas terhadap permasalahan kelangsungan hidup yang terkesan begitu sulit sehingga kita merasa tidak nyaman menjalani hari-hari dalam hidup kita.
Namun seorang muslim wajib menyadari bahwa segala sesuatu yang terjadi pasti ada hikmah dan hikmahnya, termasuk ketika dihadapkan pada situasi kesulitan pasokan.
Lalu apa sebenarnya yang salah dari diri Anda hingga Allah memberikan godaan berupa pantangan yang terkesan berat? Buaya Yahya menjelaskan hal-hal yang mungkin menghambat dukungan.
Dengan mengetahui hal-hal tersebut kita berharap seorang muslim dapat menjadikan hal tersebut sebagai pelajaran penting dalam hidup.
Berikut penjelasan Bouya Yahya mengenai alasan ditutupnya Gerbang Nutrisi, seperti dilansir dari video yang diposting di YouTube Al-Bahjah TV.
Sebelum menjelaskan apa saja yang menghalangi pintu nutrisi, Buaya Yahya menjelaskan terlebih dahulu tentang nutrisi itu sendiri.
Buaya Yahya mengingatkan agar setiap umat Islam mengetahui bahwa rezeki tidak terbatas hanya pada hal-hal duniawi saja.
Harta, kekayaan dan harta benda sebenarnya merupakan rezeki yang Allah telah sediakan. Memberikannya kepada orang-orang.
Namun, ada jenis makanan lain yang kurang diketahui orang, padahal Tuhan selalu menyediakannya.
Diantaranya adalah rezeki berupa kesehatan jasmani dan ketenangan batin.
Salah kaprah jika manusia sering mencari Nafqa, padahal Allah menyediakan Nafqa tanpa mereka sadari.
Buaya Yahya berkata, “Terkadang kita mencari nafqa, padahal Allah telah memberikannya kepada kita.”
Lalu apa yang menyebabkan pintu makanan terhalang dan membuat orang merasa hidup susah dan kedamaian batin terganggu?
Setidaknya Buya Yahya dalam ceramahnya menyebutkan ada tiga penyebab tertutupnya pintu perbekalan.
Yang pertama adalah kekikiran.
Kata Saudara Yahya, “Kamu pelit, kalau pelit, pintu kekayaanmu tertutup.”
Kedua, memutus ikatan kekerabatan, yang juga bisa menghalangi pintu rezeki.
Termasuk yang jarang dipahami, alasan ketiga yang disebutkan Buya Yahya adalah kurang berserah diri kepada Allah (swt).
Oleh karena itu, Buaya Yahya berpesan agar kita selalu bermurah hati jika ingin rejeki.
Peliharalah tali silaturahmi dan tingkatkan ketaqwaanmu kepada Allah.
Buaya Yahya berkata, “Orang yang bertakwa akan lebih mudah mendapatkan makanannya.”
Oleh karena itu, jika ingin mendapatkan keberkahan Allah maka jauhi ketiga hal tersebut.
Valahullam
(singkirkan/simpan)
