disinfecting2u.com – Takdir datang secepat kilat, kata Ustaz Adi Hidayat, mohon diamalkan setiap pagi.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menghadapi tantangan ketika nutrisi terasa seperti sebuah hambatan.
Namun, dalam Islam ada amalan yang dianjurkan untuk mengatasi masa-masa sulit tersebut.
Melayani saat hidup terasa membosankan adalah sebuah ujian yang harus dilalui oleh setiap hamba Tuhan.
Untuk mewujudkan segala keinginan tersebut, Ustaz Adi Hidayat menyarankan agar Anda mengamalkannya setiap pagi.
Diberitakan disinfecting2u.com dari channel YouTube Adi Hidayat Official, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan, ada keutamaan bagi masyarakat yang selalu mengamalkan shalat sunah 12 rakaat yang mengiringi shalat fardhu.
“Lakukan 12 rakaat mengiringi shalat fardhu, dari siang hingga malam. Rinciannya 4 rakaat sebelum zuhur, 2 rakaat setelahnya. 2 rakaat setelah maghrib, 2 rakaat setelah Isya, dan 2 rakaat sebelum subuh,” kata Ustaz Adi Hidayat pada Adi. Episode YouTube Resmi Hidayat.
Dengan mengamalkan shalat sunnah ini secara rutin, Allah menjanjikan istana di surga.
“Apa yang didapatnya di akhirat, orang yang terus-menerus mempertahankannya sampai mati, bangun, diperintahkan Tuhan kepada para malaikat, bangunkan dia istana di surga,” jelasnya.
Namun ada yang istimewa, keutamaannya adalah 2 rakaat untuk sholat subuh.
Lalu bagaimana detailnya, khatib hanya menyebutkan satu saja. Subuh hanya 2 rakaat, insya Allah semua kebutuhan duniawinya akan tercukupi, kata Ustaz Adi Hidayat.
Ustaz Adi Hidayat mengatakan, siapa yang mengamalkan 2 rakaat sebelum subuh, maka Allah akan mencukupi segala kebutuhannya di dunia.
“Barang siapa yang shalat 2 rakaat sebelum subuh, maka Allah akan mencukupi kebutuhan dunia baginya, ia tidak akan diperbudak dunia, hartanya akan tercukupi, kariernya akan tercukupi, pekerjaannya akan menyenangkan, tenang,” lanjutnya.
Amalan shalat ini bahkan selalu diamalkan oleh para sahabat Nabi.
“Rahasianya sahabat, untuk selalu konsisten dalam shalat subuh, bahkan saat berangkat kerja.” kata Ustaz Adi Hidayat.
(hnf)
