disinfecting2u.com – Selebgram Clara Shinta mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada Miftah Maulana atau Gus Miftah yang menjadi orang pertama yang menyebarkan video penghinaan terhadap penjual es teh Sunhaji saat ceramah di Magelang pada 30 November 2024.
MasyaAllah TikTokku lagi ramai, Instagram macam-macam, kata Clara Shinta lewat InstaStory, Rabu (12/11/2024).
Lalu, wanita cantik yang masuk Islam pada tahun 2017 itu menghela nafas dan menyebut nama Allah SWT.
“Tapi kalian banyak yang mendukung, kalian sangat mendukung saya,” kata Clara Shinta.
“Terima kasih jazakallah khairan,” ucapnya.
Sebelumnya, Clara Shinta memberikan tanggapan lemah atas tudingan yang menimpanya melalui InstaStory miliknya.
“Perasaan soal pemilu sudah berlangsung lama, sehingga kini warganet mengungkit-ungkit Pak Anies saat dia melaporkannya,” tulis Clara Shinta di Insta Story-nya.
“Sayang sekali jika terjadi sesuatu, Anda tidak selalu ingin mengatakan, ‘Oh, itu anak ayah saya.’
“Aku tidak suka, biarpun kamu membesar-besarkan beritanya,” kata Clara Shinta.
Terlebih lagi, Clara Shinta mengunggah video dirinya sedang berbicara di depan kamera, sengaja tidak menghilangkan suaranya dan menggantinya dengan soundtrack.
“Ayo, jangan khawatir tentang hal-hal yang tidak penting. Mari kita makan enak,” kata Clara Shinta dalam video tersebut.
Sekadar informasi, Gus Miftah pada Jumat (6/12/2024) usai video dirinya dan penjual es teh itu viral. ).
Sunhaji pun banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak untuk menunaikan umrah di bulan Ramadhan.
Namun protes masyarakat terus berlanjut, pendukung Gus Miftah menuntut terungkapnya sosok di balik video viral Gus Miftah dan penjual es teh Sunhaji.
Di tengah tekanan tersebut, nama Clara Shinta muncul.
Akun @lanangetakat di X tiba-tiba mendapat ancaman terhadap selebgram Clara Shinta.
“Jika Suster Clara Shinta tidak muncul dan memberikan pernyataan yang jelas dalam waktu 1 x 24 jam, kami akan diserang dunia maya dengan pemikiran dan cerita buruk tentang kami. Gus Miftah hanya korban, banyak orang yang menyakitinya. Karena Clara Shinta yang menulis akun.
Lalu ada pula cuitan yang mengultimatum Clara Shinta.
“Kami Rakyat Republik Indonesia mengultimatum Suster Clara Shinta agar menyerah sebelum serangan siber menghujani dunia maya. Kami berharap bapak/ibu segera hadir dan menjelaskan sejelas-jelasnya maksud tersebarnya video tersebut,” ujarnya. .
Tuduhan terhadap Clara Shinta ini meluas dan akhirnya dikaitkan dengan pemilu presiden baru-baru ini yang dipengaruhi oleh darah Batak Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (profil AMIN Clara Shinta).
Tanggapan Jujur dan Ucapan Terima Kasih Clara Shinta Usai Dituding Menjadi Orang Pertama yang Membagikan Video Gus Miftah (Sumber: Instagram/clarashintareal)
Clara Shinta bernama lengkap Elisabeth Clara Shinta Aritonang, ia masuk Islam pada tahun 2017 dan aktif terlibat dalam berbagai penelitian.
Klara Shinta bukanlah seorang aktris, namun ia adalah seorang pengusaha dan sosialita terkenal berdarah Batak.
Sebelum berakting, Klara Shinta kerap menghebohkan dunia maya karena konten-konten hedonis yang dibuatnya.
Seorang wanita berdarah mencuri perhatian bahkan setelah mobilnya ditarik oleh debt collector.
Kehidupan Clara Shinta berubah drastis ketika ia memutuskan masuk Islam dan hijrah, meski keputusannya pindah agama menimbulkan kekacauan setelah ia tidak mendapat persetujuan orang tuanya.
Suatu ketika Master Oki menjadi tamu di podcast religi yang diunggah di channel YouTube Setiana Devi dan menceritakan kisah peralihan Clara Shinta.
Dalam acara tersebut, Clara Shinta mengaku resmi masuk Islam sejak tahun 2017, namun baru memutuskan berhijab dan mendalami keislaman setelah kembali dari umrah pada tahun 2023.
Clara Shinta juga menceritakan reaksinya saat pertama kali mendengar azan di masa hijrah.
Clara Shinta berkata: “Saat Amira mendengar suara azan, dia tidak bisa istirahat lagi, rasanya ada yang memanas. Saya harus sholat.”
Wanita cantik yang kini lebih dikenal dengan nama Amira itu mengaku merasakan ada yang tidak beres pada tubuhnya saat berada di dahan.
“Ketika saya mencoba berkata kepada raja: ‘Ya Tuhan (Yesus), tolong saya,’ saya merasa seolah-olah hati saya telah berubah, dia menarik saya, dia mengganggu saya,” kata Clara Shinta.
Terlepas dari semua tekanan tersebut, Clara Shinta mengaku merasa lega setelah dirinya syahid dan resmi menjadi seorang Muslim.
Kini Clara Shinta semakin bertekad untuk hijrah dan sering mengikuti berbagai studi Magister.
Clara Schinta kerap membagikan kesehariannya melalui media sosial.
Bahkan Clara Shinta pun kerap bercerita tentang memberi dan berbagi kebaikan. (meletakkan)