Jakarta, Australian Possi – Australia Possi alias merangkak Astustalian (ASF) melegalkan stadion sepak bola Sydney sebagai kelompok Indonesia di negara 2026 statistik Piala Dunia.
Keputusan ini dibuat oleh ASF setelah Australia direncanakan untuk memainkan dua pertandingan pada saat yang sama di Cirix di Reminaso Free Maret 2025.
Dua pertandingan termasuk pertandingan kandang Australia melawan tim nasional Indonesia pada Maret 2025.
Lima hari kemudian, partai itu dipanggil Soccerloos untuk memasuki markas Cina pada 25 Maret 2025.
Sebelum negara Indonesia Gamina, ASF secara resmi diumumkan bahwa Stadion Sepak Bola Sydney akan menjadi pertandingan kandang.
Ini diumumkan langsung ke situs web resmi yang dipegang oleh Socceroos pada hari Selasa (12/10/2024) di pagi hari FIB.
“The Australian Ball melaporkan bahwa Socceroos Subway akan menangani Indonesia, Sydney Socwium, Sydney Soccer Stadium pada hari Kamis, Maret 2025,” di halaman Socceroos yang dikutip pada hari Selasa (12/10/2024).
“Perang di rumah bertanggung jawab atas Indonesia pertempuran penting di kereta yang membusuk, di mana perjalanan menuju Piala Dunia di seluruh dunia terus menerus,” lanjut.
Diketahui bahwa tim nasional Indonesia adalah permainan pengantar, yang diadakan di Sydney Football Stadium setelah restorasi.
Berdasarkan Transportt ke Transportt, Field, nama lain Allianz Stadium Sydium, memiliki 45 500 pemirsa.
Australia, mandiri di lapangan di mana itu termasuk melawan Uni Emirat Arab di Piala Dunia 2018 pada Maret 2018.
“Ini akan menjadi pelacakan pertama dari Stadion Sepak Bola Sooloono Railway Soydney, yang baru saja diganti selama 10 tahun,” tulis situs web Legal Socceoos.
“Untuk penampilan terbarunya di daerah itu pada bulan Maret 2017, Piala FIFA 2018,” lanjutnya.
Di sisi lain, Grup Nasional Indonesia memiliki permainan permanen 2026 Piala Dunia setelah berhenti melawan Australia di pesta tersebut.
Tim nasional Indonesia dijadwalkan membawa Bahrain di Bung Bung Karno Stadion Utama (GEBBK), Jakarta pada 25 Maret 2025.
(IGP / YUS)