Jakarta, disinfecting2u.com – Pengasuhan orang tua terhadap anak dan pendidikan anak sudah menjadi sebuah kebutuhan. Hal ini juga diajarkan dalam Islam agar peran ayah dan ibu dalam terciptanya anak cerdas tidak terlupakan.
Zaidul Akbar, konsultan kesehatan yang juga dikenal sebagai Ustad, menjelaskan panduan “cara” yang dapat membantu anak menjadi lebih pintar.
Padahal banyak sekali faktor yang mempengaruhi pikiran atau kecerdasan seorang anak. Namun konsumsi juga dapat membantu dalam hal ini. dijelaskan di bawah ini.
Di bawah ini rangkuman Viva juga link YouTube Zaidul Akbar Official pada Kamis (24/10/2024). Cara meningkatkan kecerdasan anak dengan campuran madu, jamu dan luban.
Zaidul Akbar mengabarkan hal tersebut di situs YouTube miliknya. Hal ini juga terinspirasi dari pengobatan Nabi Muhammad SAW yang diyakini mempunyai banyak manfaat.
1. Sayang
Bahan pertama dalam resep Zaydul Akbar adalah madu. Dikenal sebagai pemanis alami yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Kandungan madu berperan penting dalam menjaga kesehatan otak dan meningkatkan fungsi kognitif pada anak serta mengoptimalkan tumbuh kembang.
2. Gi
Bahan kedua adalah minyak atau biasa disebut ghee. Diketahui terbuat dari lemak sapi yang direbus hingga airnya terpisah.
Ghee juga kaya akan asam lemak rantai pendek dan menengah, yang mudah dicerna dan menyehatkan otak. Dapat membantu meningkatkan daya ingat, konsentrasi dan kemampuan belajar anak.
3. Lubana
Zaidul Akbar menyebut Luban atau dupa Arab dalam penjelasannya. Jadi, bumbu yang banyak manfaatnya.
Tentunya untuk meningkatkan kecerdasan anak, lubanum berperan dalam melancarkan aliran darah otak, meningkatkan fungsi saraf dan menjaga kesehatan otak secara keseluruhan.
Sedangkan untuk penyajiannya sudah diketahui
Pertama siapkan sesendok madu murni, sesendok minyak dan sejumput bubuk luban.
Lalu campurkan ketiga bahan tersebut hingga tercampur rata. Silakan berikan kepada anak Anda sekali atau dua kali sehari.
Sebagai tambahan informasi, orang tua bisa selalu menjaga kesehatan anaknya. Setelah itu jangan lupa untuk mendidik dan memahami karakter sesuai dengan usianya.
