Jakarta, disinfecting2u.com – Tampaknya Red Sparks lebih kejam terhadap individu penggemar dan netizen yang melakukan pelecehan atau pelecehan terhadap pemainnya, seperti yang didengar Magwati Hangstri dan teman-temannya.
Seperti diketahui, Red Sparks belakangan ini mengambil tindakan tegas karena komentar yang bermaksud mengkritik justru membuat Megawati Hangestri Cs di-bully dan dilecehkan.
Hal tersebut tak lepas dari rasa frustrasi para penggemar dan netizen karena Red Sparks kalah empat kali berturut-turut, yakni dua dari Pink Spiders dan dua dari Hyundai Hillstate.
Oleh karena itu, tim mengambil tindakan tegas untuk melindungi para pemainnya, termasuk Megawati Hengstri dan kawan-kawan.
Kelompok yang dipimpin oleh Ko Hee-jin itu mengumumkannya melalui akunnya pada Kamis (21/11/2024) malam WIB.
“Baru-baru ini, reaksi negatif terhadap pemain Red Sparks semakin meningkat,” tambah pernyataan itu.
“Red Sparks akan menghapus dan memblokir komentar yang berisi ancaman, penghinaan, dan pelecehan terhadap pemain di halaman media sosial kami.”
“Kami mohon kerjasamanya dalam membangun budaya respon positif,” ujarnya.
Namun, jauh dari tenggat waktu tersebut, Red Sparks juga telah memberikan beberapa peringatan kepada para penggemarnya di masa lalu.
Bahkan di tahun 2022, Red Sparks mengambil tindakan tegas, tidak hanya menghapus komentar atau memblokir akun orang-orang tersebut.
Maksudnya, dalam salah satu unggahannya, ia bahkan berani mengambil tindakan hukum terhadap komentar-komentar buruk yang menyerang para pemainnya, apalagi saat mereka sedang berjalan kaki.
“Pemberitahuan rencana tindakan hukum atas ucapan jahat. Halo, ini tim sepak bola profesional KGC Ginseng Corporation.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada penggemar kami atas semangat dan dukungan mereka terhadap para pemain kami.”
“Dalam beberapa hari terakhir, hinaan seperti kata-kata fitnah dan kritik terhadap beberapa pemain tersebar di jejaring sosial tim dan juga di berbagai komunitas.”
Oleh karena itu, demi melindungi para pemain, pihak klub berencana mengambil tindakan hukum jika ada dampak psikologis terhadap para pemain melalui kritik terus-menerus, fitnah, rumor yang belum bisa dipastikan kebenarannya dan mereka memberikan kata-kata buruk kepada para pemain.
“Kami sekali lagi mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para penggemar tim voli profesional KGC Ginseng Corporation dan meminta dukungan Anda yang berkelanjutan,” demikian pengumuman pada tahun 2022.
Belum diketahui apakah netizen menerima penilaian tersebut atau tidak, namun untuk kesimpulan akhir, banyak penggemar yang memberikan dukungan tersebut.
Sedangkan Red Sparks akan menjamu AI Papers pada putaran kedua Kejuaraan Bola Voli Korea 2024-2025 pada Rabu (27/11/2024) malam WIB.
(kuku)