Jakarta, disinfecting2u.com – Reed Sparks mengambil langkah drastis menyusul tindakan memalukan para penggemar yang menindas dan melecehkan mereka di media sosial.
Red Sparks mengalami empat kekalahan beruntun dari Pink Spiders dan Hyundai E&C Hillstate.
Hal ini membuat Red Sparks berada di posisi keempat klasemen V-League 2024/2025.
Ucapan pedas yang dianggap kritis terhadap kelaparan Megawati justru berujung pada pelecehan dan bahkan perundungan.
Hal ini membuat Red Sparks mengambil tindakan tegas untuk menyelamatkan pemainnya.
“Belakangan ini semakin banyak komentar negatif terhadap pemain Red Sparks,” tulis Red Sparks di akun media sosialnya, Kamis (21/11/2024).
RedSparks akan menghapus dan menangguhkan akun yang memposting komentar yang mengancam, memfitnah, atau melecehkan secara sosial.
“The Red Sparks akan menghapus dan memblokir komentar-komentar di media sosial yang bersifat mengancam, memfitnah, menghina, dan melecehkan secara sosial terhadap pemain kami,” tulis Red Sparks.
The Red Sparks juga meminta para penggemar untuk mengingat dan mendukung satu sama lain dengan baik.
“Kami mohon kerjasamanya untuk membangun budaya berkomentar yang baik,” tutup pernyataan tersebut.
Kekecewaan memuncak di kalangan penggemar Red Sparks saat tim asuhan Kohi Jain itu mengalahkan Pink Spiders dengan skor 3-0 (16-25, 21-25, 22-25) di kandang sendiri pada Rabu (20). /11/2024) kemarin.
Pada laga tersebut, Megawati Hangestri tidak diturunkan karena cedera paha.
Dominasi Megawati pun membuat Red Sparks kesulitan dalam permainan.
Akibatnya, semua jejaring sosial Red Sparks, termasuk para pemainnya, berkumpul dan membuat para penggemar kecewa. (hfp)