Jakarta, disinfecting2u.com – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merespons kasus penganiayaan yang dilakukan pensiunan dokter Universitas Sriwijaya (Unsri) di Palembang akibat shiftnya saat libur Natal dan malam tahun baru.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan menyatakan keprihatinannya atas pelecehan yang dilakukan dokter Unri.
Kementerian Kesehatan melimpahkan kasus penganiayaan dokter kos tersebut ke Fakultas Kedokteran Unsri dan RSUD Siti Fatimah.
“Ini yang dialami dokter dan petugas kos di RSUD FK Unsri dan Siti Fatimah. Tentu saja kami prihatin dengan kejadian ini dan sudah memberikan penanganan lebih kepada kedua instansi tersebut,” kata Dinas Komunikasi dan Publik. Pelayanan Kementerian. Kesehatan, disebutkan pada Sabtu (14/12/2024).
Sementara itu, Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan Kementerian Kesehatan RI Azhar Jaya mengatakan pihaknya kini sudah mempelajari kasus tersebut dan pihak kampus harus mengusutnya.
Yang akan pindah itu FK (Fakultas Kedokteran),” kata Azhar. Menurut dia, pihak RSUD Siti Fatimah akan memulangkan asrama yang bersangkutan ke kampus Unsri.
“Paling-paling pihak rumah sakit akan mengembalikan dana pensiun ke FK,” kata Azhar.
Sementara itu, Humas RS Siti Fatimah Palembang, Amelia, mengatakan pihaknya telah menyerahkan sepenuhnya kasus penganiayaan tersebut kepada pihak kampus.
Sebab, kejadian tersebut terjadi di luar jam kerja dan di luar RSUD Siti Fatimah.
“Kami sudah sepenuhnya kembali ke FK Unsri untuk langkah selanjutnya. Dikarenakan kejadian diluar waktu kos, tempat kejadian berada di luar rumah sakit, dan susunan jadwalnya ditentukan oleh pimpinan dan diketahui oleh koordinator pendidikan FK Unsri. FK Unsri,” kata Amelia. Sopir Lady Aurellia Pramesti Masuk sendiri
Diketahui, pelaku pertarungan dokter Pondok Pesantren Luthfi adalah D, sopir Sri Meiliana, ibu dari Lady Aurellia Pramesti.
Kabid Humas Polda Sumsel Kompol Sunarto mengatakan, momen D ditangkap polisi.
Updatenya tersangka terlapor sudah berada di Unit 5 Subdirektorat 3. Dia datang lebih awal didampingi kuasa hukumnya, jelas Sunarto.
Sunarto mengungkapkan, saat ini korban berada di rumah sakit dan mendapat perawatan akibat pemukulan yang dilakukan sopir keluarga perempuan tersebut.
Korban sendiri menjalani pemeriksaan BAP di RS karena dalam kondisi sakit, tambah Sunarto (muu).