Denpasar, disinfecting2u.com – Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, I Gusti Ngurah Ray Suryawijaya mengatakan dampak banyaknya wisatawan asing yang membatalkan perjalanan akibat abu vulkanik Gunung Ile Lewotobi Laki-Laki. Ratusan wisatawan atau wisman membatalkan reservasi hotel di Bali akibat batalnya perjalanan ke Bali akibat dampak letusan Gunung Leotobi Laki di kawasan Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Jadi penerbangannya mau ke Australia dan jatuh akibat erupsi Gunung Leotobi Laki. Sampai hari ini kami belum bisa berangkat karena masih ada dampak abu vulkanik, kata Suryavijaya, saat dihubungi, Rabu (13/11).
Dia mengatakan, jelas banyak penerbangan dari Bali ke Australia dan sebaliknya yang dibatalkan akibat dampak ledakan tersebut.
“Yang jelas banyak penerbangan kembali ke Australia dibatalkan setiap hari, beberapa dari Virgin Airlines dan Jetstar,” tambahnya.
Akibat hal tersebut tentu saja ratusan wisatawan mancanegara yang membatalkan reservasi hotelnya di Pulau Bali, khususnya penerbangan Bali dari Australia.
“Satu penerbangan bisa mencapai 285 hingga 300 orang di setiap pesawat. Bayangkan berapa banyak penerbangan yang dibatalkan. Kedua, yang di sana (Australia) tidak bisa ke (Bali) dan yang tidak bisa pulang, harus memperpanjang masa tinggalnya. Makanya disebut masalah alamiah,” jelasnya.
Ia mengatakan, pasti ada ratusan wisatawan asing yang membatalkan reservasi hotel di Bali, dan sebagian besar berasal dari Australia. Belakangan, wisatawan asing di Bali juga menambah pemesanan hotel karena belum bisa mudik.
“Iya ada (ratusan reservasi hotel yang dibatalkan) itu pasti. Jadi wajar saja. Tapi orang yang telat, orang yang masih liburan masih di sini. Mereka memperpanjang (reservasi hotel) dari karena banyak orang (Kebanyakan mereka) dari Australia, Jetstar kan?
Sebelumnya, banyak penerbangan menuju Bandara Internasional I Gusti Nugurah Rai Bali yang dibatalkan akibat dampak letusan Gunung Leotobi Laki di kawasan Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
General Manager Bandara Internasional I Gusti Nugurah Rai Ahmed Siaugi Shahab menyatakan, seluruh organisasi komunitas bandara prihatin dengan ledakan Gunung Leotobi Laki.
Siaugi mengatakan dalam keterangan tertulisnya: “Pada 4 November, banyak penerbangan pada 4 November dan penerbangan 8 November hingga 11 November dibatalkan dalam 3 hari terakhir. Dalam periode tersebut, 46 penerbangan dibatalkan, termasuk 30 penerbangan keberangkatan dan 16 penerbangan kedatangan. . efektif.” , Rabu (13/11).
Kemudian, pada Selasa (12/11) Bandara I Gusti Ngurah Rai terdapat 12 penerbangan domestik yang terdampak, yakni 7 keberangkatan dan 5 kedatangan. Sementara itu, 22 penerbangan internasional, 12 keberangkatan dan 10 kedatangan, terdampak. (keluar/target)
