TVOnews.com -pssi Erick Thohir Presiden mengumumkan pemecatan Shin Tae -Yo sebagai pelatih tim nasional pada konferensi pers pada hari Senin (6/1/2025).
Berita ini luar biasa bagi banyak pihak yang mempertimbangkan kemajuan Shin Tae-yong selama pelatihan telah mencatat banyak cerita baru tentang tim Garuda.
Pelatih nama samaran harus berhenti lebih cepat daripada kontrak yang akan selesai pada tahun 2027.
Beberapa waktu lalu tentang berita pemberhentiannya, PSSI mengumumkan nama Patrick Kluivert sebagai pelatih baru tim nasional Indonesia.
Tentang pemecatan Shin Tae-yong sebagai skuad pelatih Garuda sebelumnya diprediksi oleh gumay hard, hard gumay.
Beberapa tahun yang lalu, Hard Gumay telah meramalkan era pelepasan gaya sebagai pelatih Indonesia.
“Untuk tim nasional Indonesia itu sendiri, di masa depan dari tahun 2021 hingga 3-5 tahun ke depan. U uuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuut UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUP PLUR.
Ketentuan ini akurat pada tahun 2025, yang berarti bahwa persidangan menjadi kenyataan setelah 4 tahun.
Menurut prediksi keras Gumay empat tahun lalu, pria Indigo mengatakan bahwa keputusan untuk menolak gaya sebagai pelatih akan mengarah pada banyak pandangan dan bagian antara pecinta sepak bola.
“Ada juga pro dan kontra, ada juga gangguan, ada ketidaknyamanan, ada perbedaan pendapat dan ada juga pelanggaran terhadap perjanjian antara pelatih dan perekrutan,” katanya.
Ini terbukti dari jumlah partai yang menentang keputusan PSSI. Alasannya, saat melayani sebagai pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong mencatat serangkaian pencapaian yang sangat baru.
Untuk pertama kalinya, untuk pertama kalinya, tim nasional Indonesia berhasil mencapai putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selain itu, kesempatan untuk tim Garuda adalah untuk menyadari bahwa impian kualifikasi Piala Dunia masih terbuka, dan percaya mereka berada di tempat ketiga di Grup C hari ini.
Pelatih yang mendapat banyak cinta dari penggemar Indonesia kembali ke tanah airnya, disampaikan oleh ratusan pendukung yang membawanya ke bandara Soekarno-Hatta.
Kembalinya gaya ini juga disediakan dalam prediksi Hard Gumay beberapa tahun yang lalu.
“Sosok Shin Tae-yong tidak akan bertahan lama dengan tim nasional Indonesia. Setelah dihapus, Shin Tae-yong akan kembali ke negara asalnya di Korea Selatan,” kata HRD Gumay.
Shin Tae-yong kembali ke Korea Selatan pada hari Minggu (26/26/2025) atau dua puluh hari setelah berita pemecatan.
Setelah tidak lagi melayani sebagai pelatih Indonesia, Shin Tae-yong sekarang dalam profesi baru, bukan pelatih sepak bola.
Investigasi Penjelasan, Shin Tae-yong telah menerima pos baru sebagai Duta Besar untuk Hubungan Masyarakat di kota kelahirannya, Yeongdeok, Korea Selatan.
Berdasarkan liberalisasi artikel oleh media lokal, Gukjenws, dikatakan bahwa Shin Tae-yong bekerja dengan polisi Yeongdeok, tanah airnya.
“Kantor polisi Yeongdec telah menunjuk mantan tim nasional Shin Tae-yong sebagai duta besar untuk hubungan masyarakat untuk perlindungan sosial tim yang rentan,” kata Gukjenws.com.
(Hnf/han/nka)
