Jakarta, disinfecting2u.com – Legenda Timnas Indonesia, Rochy Putiray mengungkapkan rasa irinya terhadap pemain generasi saat ini yang memiliki pelatih seperti Shin Tae-yong.
Tim Garuda saat ini sedang berjuang di leg ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 kawasan Asia, setelah memainkan empat pertandingan sejak September.
Meski tak menang dan kalah 1-2 melawan China, Timnas Indonesia mampu menahan tim kuat seperti Arab Saudi dan Australia dengan baik.
Tim asuhan Shin Tae-yong juga nyaris menang melawan Bahrain, namun gagal karena keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf yang memperpanjang waktu bermain di masa tambahan waktu hingga tercipta gol.
Menurut Rochy Putiray, kehadiran Shin Tae-yong merupakan suatu hal yang patut mereka banggakan.
“Hari ini, ada banyak hal baik. “Saya merasa rugi tidak memiliki pelatih Shin Tae-yong,” kata Rochy yang mencatatkan 41 caps bersama Timnas Indonesia, kepada pers, Rabu (30/10/2024).
“Saya bisa sampai ke Anatoliy [Polosin] tapi hanya sebentar, artinya generasi sekarang patut bersyukur,” tambah Rochy.
Rochy menilai STY mampu meningkatkan kualitas pemain Timnas Indonesia seperti yang dialami eks pemain tersebut.
Sebab, Shin Tae-yong mendatangkan sahabatnya asal Korea Selatan, Yeom Ki-hun, untuk meningkatkan kualitas penyerang tim Garuda.
Misalnya sekarang kita punya petarung yang konsisten. Kalian harus berpikir dengan cara yang benar, oh yang kita butuhkan di sini,” kata Rochy Putiray (igp/rda) .
