Surabaya, disinfecting2u.com – PT PAL Indonesia resmi meluncurkan Pembangkit Listrik Tenaga Tongkang (BMPP) Nusantara II. Untuk melaksanakan program elektrifikasi nasional. Pembangkit listrik terapung berkapasitas 60 MW ini merupakan perusahaan patungan antara PT PAL Indonesia dan PT PLN Indonesia Power. Upacara pelayaran BMPP Nusantara II dilaksanakan pada Rabu (2/10) di Dermaga Bandar Barat, Divisi Pelayaran Niaga PT PAL Indonesia, Surabaya. Direktur Energi PT PLN Indonesia Edwin Nugraha Putra dan Direktur Produksi PT PAL Indonesia Satrio Bintoro menandai upacara tersebut dengan menekan tombol sirine dan menyalakan lampu merah putih.
BMPP Nusantara II 60 MW dirancang untuk memberikan solusi ketenagalistrikan yang fleksibel hingga wilayah terpencil. Apalagi untuk wilayah yang sulit mendapatkan listrik dari jaringan utama.
Direktur Produksi Satrio Bintoro mengatakan BMPP mempunyai kemampuan menyuplai listrik dari pembangkit listrik melalui tongkang atau ponton sehingga mudah dipindahkan ke berbagai lokasi sesuai kebutuhan.
“BMPP merupakan jawaban atas tantangan geografis yang dihadapi Indonesia sebagai negara kepulauan dalam penyediaan listrik hingga daerah terpencil, apalagi dengan mobilitas tinggi dan teknologi terkini, BMPP dapat dipindahkan sesuai kebutuhan tanpa memerlukan infrastruktur yang rumit,” jelas Bintoro.
Sejauh ini PT PAL sudah membangun 3 (tiga) BMPP, ujarnya. Dua di antaranya telah dikirim dan berfungsi. di Banjarmasin pada tahun 1990an dan di wilayah Wai Maluku Tengah pada tahun 2024. BMPP Nusantara II akan segera dikerahkan ke Kolaka, Sulawesi Tenggara untuk mendukung jaringan listrik setempat.
“BMPP diharapkan bisa menjadi solusi cepat untuk meningkatkan pasokan listrik di wilayah tersebut tanpa memakan banyak waktu untuk membangun pembangkit listrik berbasis darat. Apalagi Indonesia memiliki lebih dari 17.000 pulau,” ujarnya.
Selain itu, Bintoro berharap program BMPP terus berkembang dan menjadi salah satu solusi utama pemenuhan kebutuhan energi nasional. Terutama di daerah yang masih belum teraliri listrik. PT PAL Indonesia akan terus mengembangkan teknologi BMPP agar lebih efisien, ramah lingkungan dan mendukung kebutuhan energi di pasar domestik dan internasional.
“Melalui peluncuran BMPP Nusantara II, PT PAL berkomitmen memberikan solusi inovatif yang andal dan berkelanjutan bagi kebutuhan energi nasional Indonesia, khususnya di sektor energi,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT PLN Indonesia Power Edwin Nugraha Putra mengapresiasi kerja sama BUMN dan PT PAL Indonesia dalam mewujudkan kemandirian energi melalui pengembangan dan commissioning BMPP Nusantara I dan II.
“Dari masa Covid BMPP Nusantara 1 hingga sekarang, kerjasama dengan BMPP Nusantara 2 sangat luar biasa. Kami sangat senang dengan beroperasinya BMPP ini dan akan ada BMPP 3, 4 dan seterusnya,” ujarnya. katanya.
Selain acara peluncuran, juga dilakukan penandatanganan Protokol Sail Away antara PT PAL Indonesia dan PT PLN Indonesia Power. Hal ini merupakan tanda kerja sama yang kuat antara kedua perusahaan dalam menyediakan solusi energi bagi masyarakat. (jauh dari)