Jakarta, disinfecting2u.com – Perusahaan Apple mengurangi produksi headset Vision Pro dengan alasan ingin mematok harga lebih murah. Menurut The Verge, pemotongan tersebut dilakukan karena banyak yang memprotes tingginya harga dan kinerja penjualan yang tidak sesuai ekspektasi. Dalam wawancara baru-baru ini, CEO Apple Tim Cook awalnya ingin menjual Vision Pro sebanyak mungkin. Namun, diakuinya harga yang dipatok terlalu mahal.
“Tentu saja, saya ingin menjual lebih banyak, tapi dengan harga $3.500, ini bukan produk pasar massal,” kata Tim Cook, menurut The Verge.
Selain itu, menurut The Verge, apa yang dikatakan Tim Cook sejalan dengan laporan The Information bahwa Apple telah mengubah strateginya untuk fokus membuat headphone yang lebih murah dan akan melakukannya sesegera mungkin.
Selain itu, laporan tersebut menyatakan bahwa perusahaan yang melakukan perakitan akhir headset Vision Pro telah diperingatkan bahwa produksinya akan dihentikan pada bulan November.
April lalu, analis Ming-Chi Kuo menurunkan perkiraan pengiriman Vision Pro menjadi 400.000 dan 450.000 unit pada tahun 2024.
Selain itu, The Information mengungkapkan bahwa perakit, Luxshare, mengatakan telah memproduksi antara 500.000 dan 600.000 unit sejak awal tahun baru, yang menunjukkan bahwa Apple sudah memiliki persediaan yang diperlukan.