Jakarta, disinfecting2u.com – Lembaga Kajian Poltracking Indonesia mengumumkan kemungkinan terpilihnya calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak semakin mengudara jelang Pilgub Jatim 2024 Khofifah-Emil. Dua bulan sebelum pemilu, angka ini naik menjadi 10,2 persen.
57,3 persen dari bulan September dan 67,5 persen pada bulan Oktober 2024. Seleksi Khofifah-Emil terus bertambah signifikan
Pasangan Khofifah Indar Parawansa – Emil Elestianto Dardak mengalami peningkatan yang sangat besar (10,2 persen), kata Peneliti Poltracking Indonesia Masduri Amrawi di Jakarta, Kamis (17/10/2024).
Cara Khofifah-Emil dalam meningkatkan peluang terpilih berbeda dengan kelompok calon (paslon) lainnya. Di peringkat kedua ada Luluk Nur Hamidah – Lukmanul Hakim dengan 2,8 persen.
Dan Tri Rismaharini – Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans 24,6 persen. Berdasarkan temuan Poltracking, seleksi calon lain tidak akan stabil tanpa adanya kenaikan yang signifikan.
Antara September dan Oktober 2024, pergerakan pemilu rival Khofifah-Emil tidak akan melebihi 2 persen.
“Pemilu versi terakhir menunjukkan adanya kenaikan tipis pada pasangan Luluk-Lukman sebesar 0,6 persen. Sementara pada pasangan Risma-Gus Hans terjadi kenaikan tipis sebesar 1,9 persen.” dia menjelaskan.
Untuk memperoleh informasi, penelitian Poltracking Indonesia dilakukan pada Pilkada Jawa Timur pada periode 4-10 Oktober 2024. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah stratified, multistage random sampling terhadap 1200 partisipan.
Proses pendataan dilakukan secara tatap muka dengan warga Provinsi Jawa Timur yang berhak memilih atau berusia >=17 tahun/menikah. Dengan margin of error +/- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (ebs)
