Jakarta, disinfecting2u.com – Polisi masih mendalami kasus penistaan agama yang dilakukan transgender Isa Zega terkait ibadah umrah berhijab, Kabid Humas AKP Polres Metro Jakarta Selatan Nurma Devi mengatakan, pihaknya akan memanggil dirinya. nama samaran yang diterbitkan Isa Žega dalam kasus ini.
“Kemarin sudah diumumkan pihak kepolisian. Nanti kita akan dimintai keterangannya, baru kita akan diajak penyidik untuk mengetahui secara pasti,” kata Nurma kepada wartawan Alam, Jumat (22/11).
Selain itu, Nurma belum memastikan kapan akan menghubungi pemohon.
“Harus ditentukan waktunya, hari, jamnya akan diselidiki. Nanti kalau surat undangannya kita kirim, kita update betul,” kata Nurma.
Namun setelahnya yang bersangkutan akan didengar keterangannya setelah ditelepon dan disaksikan.
“Yang benar itu setelah tanda tangan, lalu ikuti, terima, lanjutkan. Nanti pasti kita telepon atau ajak untuk klarifikasi semuanya, terutama melihat dan
Sebelumnya diberitakan, transgender Isa Zega dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan karena menghina agama usai menunaikan ibadah umrah sebagai seorang perempuan.
Isa Zega yang bernama asli Sahrul ini dikenal sebagai pria yang menjelma menjadi seorang wanita. Kemudian dia menunaikan ibadah umrah dengan mengenakan hijab.
Terkait laporan tersebut, Polres Metro Jakarta Selatan pun membenarkan menerima laporan atas nama Isa Zega soal insiden penghinaan agama.
Laporan diterima Rabu, 20 November lalu, kata Kabid Humas (Kasi) Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Devi, Kamis (21/11).
Permohonan terdaftar dengan nomor registrasi LP/B/3624/XI/SPKT/PORLES METRO JAYA JAKSEL/POLDA METRO JAYA.
Pengaduan tersebut dilayangkan oleh seorang pria bernama H.K. Dia datang ke Polres Metro Jakarta Selatan bersama pengacaranya.
Diberitakan HK, Issa Zega mengambil bukti dalam konteks media sosial sebagai orang yang memprihatinkan. (arps/dpi)
