Banyumas, disinfecting2u.com – Menyambut Natal memang berbeda-beda. Salah satunya adalah dengan membuat pohon natal semenarik mungkin. Di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, terdapat pohon natal yang sangat unik yang disusun dari hasil karangan ratusan siswa.
Sebuah pohon Natal setinggi sekitar tiga meter berdiri di lobi utama Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STICOM) Yos Sudarso di Karangklesem, Purwokerto Selatan. Beberapa siswa membuat pohon Natal dari komposisi siswanya.
Pada Selasa (24/12/2024) Kepala Biro Administrasi Umum STIKOM Yose Suderso, Agus Arianto mengatakan, “Dibutuhkan sekitar 200 artikel untuk merakit pohon Natal ini.”
Seperti pohon Natal lainnya, pohon Natal esai juga dihiasi dengan pernak-pernik warna-warni dan lampu kecil yang berkelap-kelip. Membuat pohon natal dari komposisi ini memang tidak unik, namun memiliki makna yang lebih dalam.
“Itu adalah lingkungan akademis. Oleh karena itu, karangan melambangkan karya mahasiswa, menandakan bahwa mahasiswa dapat berkontribusi membangun sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” jelasnya.
Apalagi membuat pohon natal juga merupakan bentuk kesederhanaan dan jauh dari pemborosan. Sebab, Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk membeli pohon natal plastik di kampus.
“Kami memanfaatkan yang sudah ada, lalu mengembalikannya ke perpustakaan agar bisa dibaca kembali oleh siswa,” tegasnya.
Proses pembuatan pohon natal hanya memakan waktu satu hari. Sekitar 20 siswa melakukannya.
Tak hanya itu, mendekorasi pohon natal juga membutuhkan kesabaran. Dalam proses produksinya, mahasiswa non-Kristen juga ikut serta (sjo/buz).