Jakarta, disinfecting2u.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) yang dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mulai menyusun program kerjanya.
Menteri Pendidikan Dasar Abdul Muti mengatakan pihaknya akan fokus pada program eksekutif untuk meningkatkan kualitas guru.
Menurutnya, peningkatan kualitas guru terutama terkait dengan peningkatan kemampuan komputasi dan ilmu alam (sains) siswa.
Mu’ti dikutip Antara, Jakarta, Kamis (24 Oktober 2024), Mu’ti mengatakan, “Oleh karena itu, pendidikan tidak hanya sekedar mengubah pendidikan dan ilmu pengetahuan, tetapi nilai-nilai dalam segala bidangnya juga akan tercakup. untuk menyelesaikan studinya”.
Muti mengatakan, langkah tersebut sejalan dengan prioritas pemerintahan Prabowo-Gibran yang ingin meningkatkan kemampuan mahasiswa di bidang sains dan teknologi.
Pasalnya, lanjutnya, peningkatan kualitas guru akan mencakup peningkatan bimbingan konseling (BK) melalui dua metode yaitu peningkatan kualitas dan pelatihan keterampilan guru konseling di bidang penelitian.
Mooty juga mengatakan kenaikan gaji dan tunjangan guru pada tahun 2025 telah mendapat sebagian anggaran.
Namun, dia belum bisa menyebutkan secara pasti berapa besaran kenaikan gaji guru tersebut.
Oleh karena itu, Mooty berharap peningkatan kesejahteraan guru juga dapat dikaitkan secara positif dengan peningkatan kualitas pengajaran di bidangnya masing-masing.
“Kami berharap dengan semakin membaiknya kesehatan guru, maka semangat belajar akan semakin meningkat. Beliau mengatakan: “Dengan guru yang berkualitas maka proses dan hasil pembelajaran akan berkualitas. (semut)