Pemkab Blitar Gelar Safari Destinasi Pariwisata

Blitar, disinfecting2u.com – Sebagai sarana promosi pariwisata sekaligus panggung kesenian tradisional, Pemkab Blitar menggelar safari destinasi wisata. Acara ini merupakan upaya mensukseskan program Ayo Kunjungi Blitar. 

Destinasi wisata Safari ini melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forkopimda, serta seniman lokal. Safari ini dipimpin oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Kabupaten Blitar Mashudi mewakili Pj Bupati Blitar Jumadi. 

Titik temu peserta di Pendapa Agung Ronggo Hadinegoro merupakan awal perjalanan menuju tiga destinasi unggulan di Kabupaten Blitar, yakni Mandi Sumur Ambar di Desa Kandangan, Dunia Fantasi Blitar di Desa Kawedusan, dan Taman Pohon Kesambi di Desa Jatilengger.

“Alhamdulillah kita semua masih diberi kesehatan dan berkesempatan berkumpul disini, untuk mengikuti kegiatan ini,” kata Mashudi dalam pidatonya mewakili Pj Bupati Blitar. 

Mashudi menekankan pentingnya sinergi dan kerjasama antar pihak untuk mempromosikan potensi wisata Blitar yang kaya akan kekayaan alam dan budaya. Destinasi Wisata dan Pertunjukan Seni Tradisional Rute Safari Destinasi Wisata mencakup tiga tempat yang tidak hanya menampilkan keindahan alam, namun juga dipadukan dengan pertunjukan seni tradisional yang diadakan oleh seniman lokal. 

Di Pemandian Amber Sumur misalnya, kesenian warok menjadi daya tarik tersendiri, sedangkan di Taman Pohon Kesambi pengunjung disuguhi kesenian Jaranan, pertunjukan khas Jawa Timur yang identik dengan unsur mistis dan olah raga berkuda.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar Suhendro Winarso mengatakan, pentas seni ini merupakan implementasi dari Bimbingan Teknik Pengelolaan Seni Panggung yang diberikan kepada kelompok seni di Blitar. 

“Kami ingin menawarkan wadah bagi seniman lokal untuk unjuk kebolehan dan juga mempromosikan destinasi wisata. Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan,” jelasnya.

Forkopimda dan OPD Hadirkan Promosi Pariwisata Keikutsertaan Forkopimda dan OPD dalam Safari Destinasi Pariwisata kali ini juga menunjukkan keseriusan Pemkab Blitar dalam memajukan sektor pariwisata.

“Kegiatan ini merupakan pemantauan rutin yang biasa dilakukan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk memantau perkembangan destinasi. Namun kali ini ada perbedaan dengan hadirnya Forkopimda atas instruksi Pj Bupati,” kata Suhendro. .

Ia juga menambahkan, acara ini merupakan bagian dari program yang didanai oleh dana insentif pajak yang diterima Pemerintah Kabupaten Blitar belum lama ini.

“Dana ini kami gunakan untuk mendukung kegiatan kebudayaan yang sebelumnya tidak ada dalam agenda di awal tahun. Ini merupakan langkah yang baik untuk meningkatkan potensi kesenian tradisional kita,” imbuhnya.

Kesenian Blitaran dan Dampaknya terhadap Pariwisata Pagelaran seni yang diadakan di setiap destinasi merupakan bagian dari Panggung Kesenian Blitaran, sebuah acara yang bertujuan untuk mengembangkan peluang pada kelompok seni tertinggal di Kabupaten Blitar. 

“Kami ingin seniman-seniman lokal mendapat kesempatan tampil di tempat-tempat wisata. Hal ini akan membantu mereka berkembang, sekaligus meningkatkan kunjungan wisatawan,” tutupnya. (menit/jam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top