Pelatih Red Sparks Akhirnya Jujur Soal Kunjungannya ke Indonesia, Terang-terangan Bilang Saat Itu Dia Sangat…

disinfecting2u.com – Ko Hee-jin, pelatih kepala klub voli Korea Red Sparks, baru-baru ini berbagi momen kunjungannya ke Indonesia bersama tim usai berakhirnya Liga Voli Korea musim lalu.

Pada April 2024, Red Sparks mengunjungi Indonesia, kampung halaman Megawati Hangestri.

Nama Megawati Hangestri mulai melejit setelah penampilan impresifnya dan menjadi pemain penting Red Sparks musim lalu.

Berkat kehadiran Megawati Hangestri di Red Sparks musim lalu, banyak Volmaniac Indonesia yang mulai menjadi penggemar Red Sparks.

Tentu saja, ketika Megatron kembali ke tanah air dan bergabung dengan BIN Jakarta, Red Sparks menyempatkan diri untuk berkunjung ke Indonesia.

Seluruh tim Red Sparks akhirnya mendapat kesempatan berkunjung ke Indonesia pada 20 April 2024.

Berikut rangkaian pertandingan seru bola voli di Stadion Gelora Bung Karno Indonesia (GBK).

Para pemain Red Sparks mendapat sambutan hangat dari para penggemar di bandara pada hari pertama kedatangannya di Indonesia.

Ini adalah salah satu momen musim lalu di mana pelatih Redsfax Ko Hee-jin membual tentang mantan pelatih GS Caltex Cha Sang-hyun.

Momen itu terjadi ketika Go Hee-jin tampil sebagai tamu di podcast SBS Sports Off TV.

Saat itu, Cha Sang-hyun bertanya kepada Go Hee-jin mengapa dia mengirimkan begitu banyak video saat Red Spark mengunjungi Indonesia.

Cha Sang-hyun bertanya, “Anda disambut dengan hangat di bandara Indonesia, tapi mengapa Anda mengirimi saya video itu? Anda terus mengirimi saya video yang mengatakan bahwa Indonesia itu hebat.”

Go Hee-jin tertawa dan mengatakan bahwa ini adalah salah satu sikap arogan Cha Sang-hyun.

Go Hee-jin mengatakan, para penggemar bola voli Indonesia saat itu menyambut seluruh tim Red Sparks dengan penuh antusias.

Go Hee-jin menjawab, “Saya ingin menyombongkan diri. Fans Indonesia sangat menyambut saya.”

Namun Go Hee-jin dengan bercanda mengatakan bahwa saat kembali ke Korea, situasinya berbeda karena turnamen telah usai dan semua tim sedang berlibur, sehingga tidak ada penggemar yang menyambutnya.

(kg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top