Jakarta, disinfecting2u.com – Pelatih kepala Jakarta Bulent Curcioglu membeberkan alasan kekalahan Pertamina Enduro dari Jakarta Livin Mandiri di laga pembuka Proliga 2025.
Seperti diberitakan sebelumnya, di hari kedua, Sabtu (4/1/2025), terjadi pertandingan sengit antara Jakarta Livin Mandiri melawan Jakarta Pertamina Enduro.
Hasilnya, Livin Mandiri mengalahkan Jakarta Pertamina Enduro 3:2 (25-18, 18-25, 21-25, 25-16, dan 15-7). Kedua tim baru memainkan satu pertandingan di ProLeague 2025.
Pelatih Kepala Pertamina Bulent Curcioglu mengatakan timnya kehilangan dua pemainnya yang cedera. Kedua pemain tersebut adalah Nandita Ayu dan Adelia Zulfa.
“Mereka penting bagi tim. Kami tetap berusaha keras, meski kalah, saya senang karena para pemain menunjukkan performa yang kuat. “Pemain asing masih harus beradaptasi,” ujarnya, menurut PBVSI.
Menurutnya, Nurlayli terpaksa bermain meski baru pulih dari cedera.
“Kami membiarkan Leili bermain karena tidak ada pilihan lain. Ada pemain lain, tapi bukan posisinya. Kami memiliki tujuh pemain muda. Mereka bekerja keras,” katanya.
Menurut pemain Pertamina Tisya Amalia, cedera pemain mempengaruhi permainan.
“Namun, kami tetap berjuang. Kekalahan tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Minimal dapat satu poin,” ucapnya.
Manajer Livin Mandiri Agus Dui Handaya mengatakan para pemainnya masih gugup pada laga pertama praliga.
“Spike tidak sempurna. Kami berharap kemenangan ini dapat meningkatkan solidaritas. Tim ini baru terbentuk dua bulan. Usia tahun lalu. Tahun ini seimbang. Hal inilah yang menjadi kejelian pelatih dalam jati diri para pemainnya. “Prolognya menjadi lebih baik.
Sementara itu, pemain Livin Mandiri Liu Yanhan mengatakan timnya mengawali pertandingan dengan baik. Set pertama dimainkan dengan mudah meski merupakan game pertama.
“Kami harus bisa meningkatkan kinerja kami. Ini adalah hasil dari latihan kami. Saya sangat senang. Kami masih mencari ritme dan pola kami. Ini masih pertandingan pertama. “Kami harus terus berlatih,” kata pemain Tiongkok itu.
(suara)
