TV … com -Publishing berita tentang pemecatan Shin Tohin pada 625 Januari, tim sepak bola nasional Indonesia di negara sepak bola.
Bright Table – Kepribadian telah menjadi karakter di mana tim nasional Indonesia adalah harapan besar dengan mimpinya, yang memberi harapan besar untuk membawa penyimpanan ke Piala Dunia Herat.
Namun, setelah pernyataan resmi negara PSII, banyak yang terkejut, kebanyakan dari mereka bertanya -tanya apa yang terjadi pada tim nasional India.
Tentu saja, perubahan ini menciptakan berbagai peserta, termasuk penyandang cacat.
SHIN ABLALA – Pelatih yang dikenal secara hukum yang dapat menyoroti semangat perang dalam pemain tim nasional Indonesia.
Dari gaya pelatihan, Green Table – Yog akan membuat perubahan besar dalam permainan tim nasional, bahkan di Piala Dunia dengan Indonesia.
Namun, dengan keputusannya, banyak yang merasa tersesat, termasuk penggemar sepak bola, yang mengharapkan lebih dari tim nasional.
Pada saat yang sama, PSSI secara resmi diperkenalkan pada 8 Januari 2025, sebagai pelatih baru, menggantikan meja hijau Yang. Patrick Towrt, yang dikenal sebagai alas kaki Belanda, pasti akan membuat tim nasional India mendapatkan Green Torug.
Dalam video yang diprediksi dalam video yang diprediksi, ibu Rita, psikologis, psikologis, psikologis, psikologis, dalam tim nasional Indonesia.
Menurutnya, nomor pelatih baru tidak membawa perubahan signifikan.
Faktanya, Mother Rita merasa bahwa status tim nasional Indonesia benar -benar dapat mengalami keterlambatan dalam mengubah instruktur.
Sepertinya “pelatih ini tampaknya tidak membawa banyak atau lebih banyak motivasi”, Mom mengatakan dia merasa melawan Patrick.
Selain itu, lengan ibu menambahkan bahwa perubahan pelatih, yang sangat cepat untuk konflik antara aktor dan pendidik.
“Saya melihat bahwa ada berkali -kali, seperti koordinasi, katanya, rahmat ibu mungkin muncul di tim.
Dia juga mengatakan bahwa tim nasional Indonesia, yang menunjukkan harapan tinggi untuk Piala Dunia yang akan kehilangan arah dengan perubahan yang tidak terduga ini.
Di sisi lain, pemungutan suara ibu juga menyatakan bahwa Petrix memiliki pengalaman internasional, merasa bahwa tim nasional Indonesia akan terus menjadi penghalang.
“Masalahnya adalah bahwa tim nasional kami sangat penasaran, tetapi pelatih ini merasa ia tampaknya menang, tetapi tampaknya terampil,” katanya.
Pernyataan ini menunjukkan rita -agal ibu karena keberhasilan kesuksesan, yang tidak terlalu memikirkan aktor dan bangunan tim.
Mom Insarta juga mengatakan bahwa dengan perubahan signifikan dalam tim nasional Indonesia, Piala Dunia akan kehilangan pendapat nasional tentang ide -ide untuk kehilangan keputusan yang mendalam.
“Keputusan Piala Dunia juga menghilang untuk memutuskan keputusan untuk mendorong pemain atau aktor untuk memotivasi dan tampil.
Meskipun banyak orang berharap untuk lebih memilih perubahan positif, fotografi biasa diberikan dari normal.
Akankah kemampuan mereka dapat membawa keagungan pasukan Indonesia, dan akankah tim nasional Indonesia menghadapi tantangan besar di masa depan? Waktu merespons.
(ANF)
