Batavia, disinfecting2u.com– Sholat Tahajjud bagi umat Islam dikenal dengan ibadah tengah malam. Adorasi Setelah Tidur, Berikut Penjelasan Ustaz Adi Hidayat.
Dalam ceramahnya Ustaz Adi menyampaikan bahwa shalat tahajud termasuk dalam kategori ibadah sunnah (tidak wajib), sehingga dapat disesuaikan dengan pemenuhan kebutuhan.
Dokter. Video YouTube / Ustaz Adi Hidayat
Artinya jumlah rakaat tahajjud berbeda-beda, sehingga dapat disesuaikan dengan kemampuan orang yang melakukannya. Jika Anda hanya dapat membuat 2 senjata, mungkin tidak menjadi masalah untuk menambah 14 senjata atau lebih.
Menurut Ustaz Adi, afdhol sebaiknya dibarengi dengan salat witir 1 rakaat, jadi 2 rakaat tahajud dan 1 rakaat witir jika masih pemula atau belum bisa mengerjakan salat tengah pada waktunya.
Sholat Sunnah yang umumnya dilakukan pada tengah malam ini merupakan waktu terbaik untuk mengutarakan atau mengungkapkan segala doa dan harapan baik Anda.
Mengapa hal ini bisa terjadi, hal ini telah difirmankan dalam firman Allah SWT yang didalam Al-Qur’an Surat Al-Isra ayat 79:
Dan
Artinya: “Pada malam-malam tertentu, laksanakanlah shalat tahajud tambahan bagimu, semoga Tuhanmu membangunkanmu di tempat yang terpuji, berusaha dan berusaha mencapai 4 keistimewaan shalat tahajud.” Ibadah merupakan salah satu seni yang baik dalam Islam.
Menurut fiqih, tahajud adalah shalat sunnah di malam hari setelah tidur. Hal itu diungkapkan Adi Hidayat Official di YouTube, dilansir Minggu (7/10/2024).
“Jadi jumlah rakaat salat tahajud tidak terbatas. Kalau mau memulai salat tahajud bisa dimulai dengan 2 dan 2 rakaat, dengan 2 rakaat salat, ditambah lagi 2 rakaat tahajud dan 1 rakaat. “Ah untuk vitr,” katanya.
“Kurikulumnya sekarang mencakup semua shalat sunnah, baik yang tersirat langsung dalam Al-Qur’an maupun yang disebutkan Nabi Shallallahu alaihi wasallam, misalnya dalam Al-Qur’an adalah tahajud,” kata Ustaz Adi Hidayat.
“Mulai saat ini kita bangun tengah malam dan bangun malam. Bahkan ketika Allah menyebutkan shalat senja, kita telah diberikan empat keistimewaan untuk itu,” jelasnya.
“Allah berfirman tidak ada seorang pun yang tahajud kecuali 4 hal (keistimewaan). Tidak diberikan atau diperoleh dalam shalat selain tahajud,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
Inilah 4 nikmat istimewa yang didapat dari shalat tahajud yang dibacakan Allah SWT, antara lain:
Kemajuan 1. kehidupan
Ustaz Adi Hidayat mengatakan bahwa Allah SWT akan mengangkat kehidupan seseorang ke tempat yang tertinggi dan terindah serta terpuji.
“Kalau bekerja cepat, Allah SWT akan menambah diri-Nya, tidak perlu uang. Allah SWT sendiri yang akan melunakkan hati di sekitarmu,” kata Ustaz Adi lagi.
Sedangkan waktu tahajjud adalah pada sepertiga terakhir atau 15 menit terakhir di penghujung malam, saat hendak memasuki waktu salat subuh.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Ayat Adz-Dzariyat
Dan
Artinya: “Dan aku selalu memohon ampun di pagi hari menjelang fajar.”
Jadi orang-orang yang melaksanakan shalat tahajud sebelum subuh di akhir waktu, ketika sahar bisa digunakan istighfar, mereka banyak berdoa memohon ampun kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, tambahnya.
2. Dibimbing oleh Allah SWT
Ustaz Adi mengatakan, Allah SWT akan membimbing setiap langkah kita dan menemani kita dalam kehidupan sehari-hari atau dunia kerja.
“Orang yang dipimpinnya merasa mudah, hatinya tertuntun untuk melakukannya,” jelas khatib ini.
3. Kapan pun Anda mempunyai masalah, Anda diberikan solusi terbaik
Jika seseorang mempunyai tugas atau masalah yang sulit, akan diberikan solusi yang mudah. Jadi jangan lakukan itu kotor. itu diberikan oleh Allah SWT sendiri.
“Dalam tahajjud setiap orang tidak ada korupsi pak, tidak ada kedermawanan diantara mereka. Jaga satu sama lain pak,” kata Ustaz Adi.
4. Jika kamu kesusahan, Allah SWT akan menolongmu
Menurut Allah, apabila pelaku shalat tahajjud terganggu maka akan terkena dampaknya dalam urusan kehidupannya. “Saya pribadi turun untuk membantu,” tambahnya.
Kemudian soal jumlah rakaat tahajud, Ustaz Adi dalam ceramah YouTube Adi Hidayat Official menjelaskan, bisa disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan orang tersebut.
“Para sahabat Nabi Muhammad SAW biasa mengerjakan 4, 7 atau 11 hingga 13 rakaat. Dan dari sini kalian akan melihat arti perbedaan jumlah rakaat dalam tahajud,” kata Ustaz Adi Hidayat.
“Sesuai dengan keadaan dan kemampuan kita, kadang bisa 11 rakaat, tapi Nabi Muhammad SAW yang 13 rakaat,” jelasnya.
Maka dari itu, mulai malam hari usahakan bangun salat tahajud agar hidup lebih bahagia dan bisa meraih 4 manfaat tahajud. (Klw)
Waallahualaam
